www.kompas.com
Batik dengan wangi layaknya aromaterapi mungkin belum familiar bagi sebagian masyarakat Indonesia. Produk batik dengan wangi aromaterapi muncul dari sosok pemilik Al-Warits, Warisatul Hasanah (34). Warits, sapaan perempuan lulusan STIE Perbanas Surabaya tersebut membuat inovasi batik aromaterapi untuk memasarkan batik produksi para perajin dari Pulau Madura.(KOMPAS.com/WAHYU ADITYO PRODJO)
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau