Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ajang Pencarian 'Pahlawan Digital UMKM' Kembali Digelar

Kompas.com - 03/08/2022, 15:35 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Ajang pencarian Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) inovatif dan kreatif bertajuk “Pahlawan Digital UMKM” kembali digelar. Acara tersebut mencari 10 finalis terbaik yang diharapkan bisa menginspirasi para pelaku UMKM di tanah air untuk mengembangkan usahanya hingga mampu membuka lebih banyak lapangan kerja baru.

Penggagas Pahlawan Digital UMKM Putri Tanjung mengatakan, acara yang bekerjasama dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KemenKopUKM) ini mendapatkan sambutan dan dukungan luar biasa dari perusahaan besar baik di bidang telekomunikasi, teknologi infomasi, sampai kalangan perbankan.

"Saya sangat terharu dan mengucapkan terima kasih serta apresiasi atas dukungan semua pihak yang luar biasa ini," kata Putri Tanjung yang juga Staf Khusus Presiden RI, dalam acara sosialisasi Pahlawan Digital UMKM seperti termuat dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.

Hadir dalam acara sosialisasi tersebut Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki, Deputi Bidang Kewirausahaan KemenKopUKM Siti Azizah, Staf Khusus MenKopUKM Bidang Pemberdayaan Ekonomi Kreatif Fiki Satari, dan Direktur Mikro BRI Sapari.

Turut hadir pula Director Grab Indonesia Neneng Goenadi, Co Founder North Star yang juga komisaris PT Indosat Patrick Waluyo, Direktur PT Telkomsel Ekosistem Digital Andry, Managing Director Google Indonesia Rendy Jusuf, Executive Director Lazada Fery Kuswono, Direktur Hubungan Pemerintah dan Kebijakan Publik PT Go To Shinto Nugroho, dan juga beberapa pemenang Pahlawan Digital UMKM 2020.

Dalam sambutannya Teten memberikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak khususnya Putri Tanjung atas terselenggaranya acara ini. Teten menyebutkan, melalui event ini bisa merangsang anak muda untuk menjadi lebih kreatif dan inovatif dalam menciptakan kreasi baru.

"UMKM itu banyak sekali jumlahnya dan masih ada juga yang belum terhubung dengan digital. Kita harap akan muncul lebih banyak pahlawan digital baru yang akan membantu pemerintah untuk percepatan transformasi digital," kata Teten.

"Saya semakin optimistis dengan perkembangan digitalisasi UMKM ini, karena ada investor yang sudah hadir, ada perbankan juga, apalagi KemenKopUKM juga memiliki program KUR Kluster, saya optimis target 30 persen kredit perbankan pada 2024 untuk UMKM bakal tercapai. UMKM tak bisa naik kelas sendiri maka harus di agregasi," kata Teten.

Sementara itu Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi mengaku bangga dapat berpartisipasi kembali dalam program Pahlawan Digital UMKM. Neneng memuji perjalanan para peserta dalam mengembangkan solusi dan inovasi untuk masyarakat dari berbagai latar belakang.

Neneng juga merasa senang melihat potensi para pelaku UMKM yang ikut dalam program Pahlawan Digital ini. Melalui kegiatan-kegiatan seperti ini, berbagai inovasi akan lahir untuk menjawab permasalahan sehari-hari yang dialami oleh masyarakat maupun pelaku UMKM di Indonesia.

Dalam ajang Pahlawan Digital UMKM 2020 lalu tampil sebagai 10 besar adalah Kopral, Restoku, Belanjaikan.com, Femalepreneur.id, Krealogi, Bonsay, Credibook, Chatbiz.id, Auto Pilot Store, dan Mantab.id.

Para inovator ini dinilai memiliki inovasi dan solusi digital yang menarik, mulai dari penyedia rantai pasok untuk perikanan dan menjadi penghubung antara nelayan dan konsumen, mentransformasi pedagang keliling tradisional, sampai digitalisasi koperasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Berdayakan UMKM Orang Asli Papua, Pemkab Sorong Anggarkan Rp1,7 miliar

Berdayakan UMKM Orang Asli Papua, Pemkab Sorong Anggarkan Rp1,7 miliar

Program
Dari Driver Ojek Online, Olan Sukses Jadi Juragan Loyang dengan Bantuan KUR

Dari Driver Ojek Online, Olan Sukses Jadi Juragan Loyang dengan Bantuan KUR

Jagoan Lokal
Wujudkan Passion di Bidang Fesyen, Frida Aulia Bangun Bisnis hingga Kenalkan Batik ke Mancanegara

Wujudkan Passion di Bidang Fesyen, Frida Aulia Bangun Bisnis hingga Kenalkan Batik ke Mancanegara

Jagoan Lokal
3 Cara Mengatasi Ulasan Negatif di Platform Online, Pelaku Usaha Harus Tahu

3 Cara Mengatasi Ulasan Negatif di Platform Online, Pelaku Usaha Harus Tahu

Training
Cara Soes Surgawi Manfaatkan Kuis Berhadiah untuk Strategi Promosi

Cara Soes Surgawi Manfaatkan Kuis Berhadiah untuk Strategi Promosi

Training
Pertamina Berdayakan Perempuan untuk Kembangkan Produk Ramah Lingkungan

Pertamina Berdayakan Perempuan untuk Kembangkan Produk Ramah Lingkungan

Program
Dinamisnya Industri Perkakas Logam yang Menghidupi Banyak Warga di Citeureup

Dinamisnya Industri Perkakas Logam yang Menghidupi Banyak Warga di Citeureup

Jagoan Lokal
Strategi Pemasaran ini Cocok untuk Pemula Bisnis

Strategi Pemasaran ini Cocok untuk Pemula Bisnis

Training
Di Tangan Argo dan Vera, 3 Sampah Tak Terpakai ini jadi Cuan

Di Tangan Argo dan Vera, 3 Sampah Tak Terpakai ini jadi Cuan

Jagoan Lokal
Jangan Sembarangan Buka Cabang Bisnis kalau Belum Bisa Duplikasi

Jangan Sembarangan Buka Cabang Bisnis kalau Belum Bisa Duplikasi

Training
Kenali 5 Strategi Bisnis Sayuran Online

Kenali 5 Strategi Bisnis Sayuran Online

Training
Pilihan Ide Bisnis Berkelanjutan yang Punya Dampak Baik buat Bumi

Pilihan Ide Bisnis Berkelanjutan yang Punya Dampak Baik buat Bumi

Training
Pahami Strategi Kembangkan Bisnis Ekspor Buah Segar

Pahami Strategi Kembangkan Bisnis Ekspor Buah Segar

Training
Richard Theodore, Pebisnis Kuliner yang Sukses Hasilkan Omzet Puluhan Miliar Rupiah

Richard Theodore, Pebisnis Kuliner yang Sukses Hasilkan Omzet Puluhan Miliar Rupiah

Jagoan Lokal
Pernah Merugi Berbisnis Beras dan Kayu, Titin Sukses jadi Perajin Layang-layang

Pernah Merugi Berbisnis Beras dan Kayu, Titin Sukses jadi Perajin Layang-layang

Jagoan Lokal
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com