Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Optimalkan Ide Bisnis Food Truck, Simak Tipsnya!

Kompas.com - 09/09/2022, 16:38 WIB
Gabriela Angelica,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Inovasi sangat dibutuhkan di tengah menjamurnya usaha kuliner, salah satu ide yang bisa dicoba adalah bisnis food truck.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis pada Juni 2022, jumlah usaha kuliner di Indonesia ada sebanyak 11.223 usaha pada 2020. Dari jumlah itu, 71,65 persen berbentuk restoran, 2,40 persen adalah usaha katering, dan sisanya sejumlah 25,95 persen masuk dalam kategori model lain.

Dapat dilihat bahwa bisnis kuliner merupakan model bisnis yang sangat menjanjikan bukan hanya karena tren, melainkan karena makanan juga adalah kebutuhan pokok kita.

Baca juga: Strategi Merintis Bisnis Kos-kosan agar Tidak Kalah Saing

Masalahnya, karena jumlah pelaku usaha ini sangat banyak, tentu persaingan di industri makanan juga besar. Sebagai pelaku bisnis, Anda tidak boleh kalah saing dengan para kompetitor. Pelaku usaha kuliner harus terus berinovasi.

Salah satu tren inovasi yang bisa dipilih adalah menjual makanan dengan kendaraan dengan desain unik. Bisnis ini dikenal dengan istilah kuliner food truck.

Food truck adalah konsep menjual makanan lewat mobil berukuran besar (truck) yang memiliki area dapur serta tempat untuk bertransaksi di dalamnya. Di negara-negara barat, konsep bisnis kuliner seperti ini sudah umum, sedangkan di Indonesia belum menjamur. Artinya, masih ada peluang untuk memulai dan mengembangkan bisnis tersebut.

Meskipun menarik dan jadi model bisnis menjanjikan, Anda tetap perlu memiliki strategi dalam menjalankannya.

Dilansir dari beberapa sumber, berikut ini adalah beberapa tips yang dapat disimak sebelum memulai bisnis food truck:

1. Menentukan Makanan atau Minuman yang akan Dijual

Memilih jenis makanan atau minuman yang akan dijual penting karena harus disesuaikan dengan space dan kemampuan produksi di dalam kendaraan yang digunakan.

Akan efektif jika Anda menjual makanan cepat saji dan membutuhkan proses yang kompleks saat mengelola bisnis food truck.

2. Menyesuaikan Peralatan untuk Spesifikasi Kendaraan

Setelah mengetahui produk yang ingin dijual, Anda perlu merancang spesifikasi mobil yang digunakan. Bagaimana konsep dapurnya dan peralatan apa saja yang dibutuhkan. Tidak perlu semua ada karena akan tidak terpakai dan hanya membuat space tidak nyaman.

3. Desain Food Truck Menarik

Carilah inspirasi model food truck dari luar negeri karena bisnis seperti ini lebih umum di sana. Sesuaikan dengan produk atau brand Anda dan eksekusikan bersama desainer yang sudah terpercaya untuk menjaga kualitas.

4. Pilih Lokasi yang Tepat

Carilah tempat publik yang ramai. Bukan hanya ramai, tapi memiliki peluang sebagai area masyarakat rutin mencari makanan.

Baca juga: Ciptakan Lapangan Kerja, 22 Pemuda NTT Ikut Pelatihan dan Sertifikasi Barista

5. Mengurus Izin Tempat

Food truck mau tidak mau harus menggunakan sistem 'mangkal' di tempat tertentu. Sistem izin yang masih belum terlalu jelas mengharuskan Anda untuk mencari tahu lebih dulu dan menyampaikan izin kepada pihak berwenang setempat, misalnya RT atau petugas keamanan.

6. Strategi Media Sosial

Sesuatu yang unik tidak akan diketahui apabila strategi pemasarannya kurang tepat. Bisnis kuliner perlu menggunakan peran media sosial untuk pemasarannya. Anda dapat membuat konten unik dengan food truck Anda dan menarik perhatian calon konsumen.

7. Bergabung dengan Komunitas Food Truck

Networking diperlukan bukan hanya untuk mencari teman dan memperjelas identitas, tapi juga untuk mendapatkan peluang. Sudah ada komunitas food truck di Indonesia. Anda dapat bergabung guna mengetahui informasi festival food truck atau bekerja sama membuat event bersama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com