Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Tips Memulai Usaha bagi Pemula dari Co Founder Damia Shoes

Kompas.com, 15 September 2023, 18:07 WIB
Fransisca Mega Rosa Mustika,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Membangun sebuah bisnis memang bisa menghasilkan keuntungan besar, yang akan berdampak positif pada kondisi finansial.

Tapi, untuk mencapai hal itu, dibutuhkan kesiapan untuk menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul dalam perjalanan membangun bisnis.

Tak jarang hal ini membuat orang yang ingin membangun bisnis memilih mundur, karena takut gagal dan bangkrut.

Baca juga: 5 Tips Sukses Mendulang Cuan dari Bisnis Kerajinan Tangan

Rizka Chika selaku Co-founder dan Marketing Head Damia Shoes, unit Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dari Surabaya, membagikan tiga tips memulai usaha bagi para pemula.

1. Pilih usaha yang dekat dengan diri kamu

Menurut Rizka, memulai bisnis dari sesuatu yang dekat dengan kegiatanmu sehari-hari, pasti akan menghasilkan keuntungan.

Hal itu karena, ketika melakukan sesuatu yang kita sukai dan sering kita lakukan, tentu kita telah menguasainya, sehingga punya pemahaman yang baik terkait hal tersebut.

“Sebaiknya kamu memilih bisnis yang berasal dari hobi, keseharian kamu, atau pun dari apa yang kamu suka. Dengan begitu, tidak akan ada keterpaksaan dalam menjalani bisnis,” kata Rizka pada Kompas.com, Kamis (14/9/2023).

Salah satu hal yang membuat seseorang bisa bertahan dalam menjalankan bisnisnya adalah saat ia menikmati apa yang dilakukannya.

Baca juga: 5 Tips Membangun Usaha bagi Pelaku UMKM Perempuan ala Rachel Vennya

2. Aktif mempromosikan bisnis

Aktif di sini tidak hanya berupa promosi dengan memberikan potongan harga dan memasang iklan di beberapa media sosial.

“Kita sebagai pengusaha juga harus aktif ikut pameran dengan membawa produk display, membuat interaksi dengan pengikut di media sosial, atau juga bisa melakukan riset kecil-kecilan untuk mengetahui tren fesyen, serta melakukan riset kompetitor untuk mengembangkan produk yang dihasilkan,” kata Rizka.

Ia mengungkap, dengan melakukan riset terhadap perkembangan tren dan kompetitor, hasil akhirnya dapat dikolaborasikan untuk modifikasi perubahan.

3. Jangan ragu untuk memulai

Kunci dari segala ide dan rencana yang dimiliki adalah merealisasikannya.

"Paling penting itu mulai dulu saja. Karena kalau kita punya ide, tapi enggak langsung dilaksanakan tuh nanti idenya keburu diambil orang lain," lanjut Rizka.

"Mengutip dari sebuah buku yang pernah dibaca, di situ menyebutkan, bahwa eksekusi dari sebuah ide besar adalah hal yang paling mahal," pungkasnya.

Baca juga: 5 Tips Sukses Mendulang Cuan dari Bisnis Kerajinan Tangan

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Terpopuler
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Rp
Minimal apresiasi Rp 5.000
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau