7 Tips Jitu Mendongkrak Penjualan dengan Program ‘Flash Sale’

KOMPAS.com - Ketika muncul kata-kata flash sale, sudah pasti banyak yang menunggu untuk mendapatkannya. Hal ini karena biasanya, harga produk selama flash sale berlangsung akan jauh lebih murah. Jangan heran jika penjualan ketika flash sale berlangsung bisa sangat tinggi.

Inilah mengapa, strategi pemasaran dengan flash sale dianggap sangat jitu untuk menarik minat calon konsumen agar berbelanja.

Bagi penjual, trik flash sale ini bisa dicoba untuk meningkatkan penjualan online. Namun, trik ini tidak bisa dilakukan sembarangan. Pasalnya, ada banyak hal yang perlu dipersiapkan dan diperhitungkan ketika ingin melakukan flash sale. Mulai memperhitungkan harga jual, hingga menyiapkan stok produk dengan jumlah yang cukup.

Agar flash sale yang dilakukan bisa berdampak langsung pada penjualan produk, simak 7 tips jitu dilansir dari Cermati.com berikut ini:

1. Tentukan Jenis Produknya

Saat ingin menerapkan flash sale, pemilihan jenis produk untuk ditawarkan menjadi sangat penting. Pastikan untuk memilih produk dari toko Anda yang paling laris dan banyak diminati. Dengan begitu, calon pembeli akan lebih bersemangat untuk belanja di momen flash sale.

2. Tentukan Harga Jual yang Menarik

Di momen flash sale, tentunya calon pembeli menginginkan harga yang lebih murah dari harga normal dengan kualitas yang baik. Nah, agar momen flash sale berhasil, jangan lupa untuk memberikan penawaran harga yang menarik.

Selain mampu menarik minat calon pembeli, menentukan harga jual yang tepat bisa membantu bisnis Anda bersaing dengan para kompetitor lainnya.

Pastikan untuk menghitung persentase laba minimal dari setiap produk yang ditawarkan dalam flash sale. Jangan sampai strategi diskon ugal-ugalan selama flash sale justru membuat bisnis menanggung rugi.

3. Promosikan Program Flash Sale di Berbagai Platform

Agar semakin banyak orang tahu akan ada promo flash sale yang toko Anda adakan, jangan lupa menyebarkan informasi tersebut ke berbagai platform media sosial. Misalnya saja seperti Facebook, Instagram maupun TikTok dan sebagainya.

Semakin banyak orang yang tahu dan tertarik untuk ikut serta program flash sale, ini artinya peluang penjualan juga akan meningkat. Untuk itu, pastikan selalu untuk menyebarkan informasi flash sale yang akan diadakan ke mana saja.

4. Pilih Momen yang Tepat

Selain penawaran harga yang menarik, momen yang tepat juga jadi kunci agar flash sale berjalan sukses. Ada beberapa momen tertentu yang dianggap tepat untuk melakukan strategi flash sale. Misalnya tanggal gajian, tanggal cantik, harbolnas, hari raya dan sebagainya.

Biasanya, di momen-momen tersebut calon pembeli cenderung mudah tergiur untuk berbelanja. Salah satu alasannya karena saldo rekening mereka masih banyak,atau bahkan gajinya baru saja cair.

Baca juga: Yuk, Intip Cara Belajar Bisnis yang Mudah dan Murah

5. Tetapkan Batasan Waktu Program

Agar trik flash sale berhasil, tingkatkan perasaan khawatir calon pembeli. Misalnya, promo flash sale hanya berlangsung selama satu jam saja. Jika mereka menunda-nunda, maka harga produk akan kembali normal.

Dengan begitu, calon konsumen yang memang tertarik dan khawatir kehabisan produk akan terdorong untuk segera berbelanja. Ingatkan juga pada calon pembeli untuk mengikuti Anda dan mengaktifkan notifikasi agar tak ketinggalan momen flash sale berikutnya.

6. Tentukan Jumlah Produk yang akan Dijual Selama Flash Sale

Dengan menentukan berapa banyak produk yang akan dijual selama flash sale berlangsung, ini akan membantu bisnis tetap bisa cuan. Jadi bisa meminimalisir kerugian akibat serbuan pembeli yang kalap belanja saat flash sale.