4 Peran Penting Reseller dalam Pengembangan UMKM

KOMPAS.com - Tak sedikit pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang merasa kesulitan untuk memperluas jangkauan pasar.

Salah satu alasannya, karena belum mempunyai banyak anggaran untuk pengeluaran-pengeluaran di luar bahan baku produksi dan perlengkapan lainnya.

Dalam kondisi ini, reseller bisa menjadi salah satu solusi yang krusial.

Reseller merupakan orang yang membeli produk dari pihak lain, bukan untuk keperluan pribadi, tetapi dengan maksud untuk menjual kembali produk tersebut dan mendapatkan keuntungan dari penjualan tersebut.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Reseller dan Cara Kerjanya

Melansir jurnal Estungkara, ada empat peran penting reseller yang bisa dimanfaatkan dalam pengembangan sebuah usaha.

1. Membantu UMKM meningkatkan Brand Awareness

Untuk mengembangkan usaha yang maksimal, termasuk pada UMKM, diperlukan pemasaran produk-produk usaha, agar diketahui oleh masyarakat atau yang biasa dikenal dengan brand awareness.

Sayangnya, pengenalan produk kepada konsumen tak jarang masih menjadi tantangan bagi pelaku UMKM. Nah, reseller dapat menjadi solusi untuk tantangan tersebut.

Reseller dapat membantu memasarkan produk secara efektif kepada konsumen di berbagai daerah.

Dengan begitu, akan lebih banyak orang yang mengenal produk-produk usaha Anda.

2. Membantu Promosi Produk UMKM

Reseller menerapkan berbagai strategi pemasaran, mulai dari iklan hingga pameran dagang, untuk meningkatkan visibilitas dan daya tarik produk UMKM. Saat ini, reseller juga telah merajalela ke berbagai belahan e-commerce.

Pemasaran atau promosi yang dilakukan reseller akan menciptakan jaringan distribusi yang matang.

Pasalnya, reseller mampu memperluas cakupan pasar UMKM ke wilayah-wilayah yang tidak dapat dijangkau langsung oleh para produsen.

Umumnya, seorang reseller juga mempunyai pengalaman dan pengetahuan luas tentang pasar lokal dan regional, sehingga mereka lebih memahami cara kerja pasar di daerahnya masing-masing.

Dengan pengetahuan itu, reseller dapat memberikan wawasan berharga kepada pelaku usaha tentang preferensi konsumen, tren pasar, dan strategi pemasaran yang efektif. 

Baca juga: 8 Cara Menjadi Reseller Sukses

3. Menekan Biaya Distribusi

Selain permasalahan promosi dan pasar, reseller juga dapat membantu UMKM dengan menyediakan modal untuk ekspansi usaha.

Dengan demikian, reseller tidak hanya berperan sebagai saluran distribusi, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam pertumbuhan bisnis UMKM.

Bekerja sama dengan reseller, UMKM dapat mengurangi beban operasional terkait distribusi dan penjualan produk.

Ini memungkinkan UMKM untuk berfokus hanya pada kegiatan inti bisnis, seperti produksi dan inovasi produk untuk masa mendatang, mengikuti tren yang akan terjadi.

4. Menciptakan Kepercayaan Konsumen

Reseller juga dapat menciptakan kepercayaan konsumen terhadap produk UMKM. Merek yang didukung oleh reseller yang terpercaya dan telah memiliki reputasi baik, cenderung lebih dipercaya oleh konsumen.

Jika sebuah usaha belum memiliki kepercayaan konsumen, maka reseller berperan penting untuk menciptakan, memperkuat, serta meningkatkan terus citra merek dan kepercayaan konsumen terhadap produk UMKM.

Baca juga: Perbedaan Reseller dan Dropship, Catat!

Reseller dengan UMKM pada dasarnya merupakan hubungan timbal balik, yang sama-sama membutuhkan satu sama lain.

Reseller akan membantu mendongkrak produk UMKM dan UMKM akan memberikan lapangan pekerjaan kepada reseller.

Dalam era globalisasi dan kemajuan teknologi informasi, UMKM menjadi pilar penting dalam perekonomian negara.

Dengan adanya reseller, akan terjadi perputaran uang yang lebih besar dalam perekonomian tersebut.