JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) membuka kesempatan untuk para pelaku UKM dan Start Up Indonesia bergabung ke Co-Working Space di Green Business Center (GBC) secara gratis.
Hal itu dinyatakan oleh Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM, Arif Rahman Hakim, dalam rapat Steering Committee Green Business Center beberapa waktu lalu.
Dikutip dari Smesco, pendaftaran terbuka bagi seluruh UKM dan Start-up Indonesia yang bergerak dalam bisnis hijau atau ramah lingkungan dan bidang digital.
Program ini disebut menjadi kesempatan yang baik bagi UKM dan Start-Up Indonesia untuk berkembang sekaligus menerapkan aksi peduli lingkungan melalui bisnis hijau dan ramah lingkungan.
"Saya menilai GBC memiliki banyak program positif yang mendukung perkembangan UKM dan Start Up Indonesia. Program ini dapat kita manfaatkan dan optimalkan untuk mendorong lahirnya UKM dan Start Up yang unggul, inovatif, dan berdaya saing," kata Arif.
Adapun pelaku UKM dan Start Up Indonesia bisa langsung mendaftarkan diri melalui link bit.ly/GBCTenantVacancy2022. Pendaftaran untuk menjadi tenant GBC di Co-Working Space dibuka mulai tanggal 4 Februari hingga 18 Februari 2022.
Diketahui, kontribusi UKM pada perekonomian memiliki signifikansi yang tinggi. Di Indonesia, kontribusi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) terhadap perekonomian terus meningkat setiap tahunnya dan UMKM memiliki pangsa sekitar 99 persen dari total pelaku usaha.
Menyadari pentingnya UKM sebagai penggerak ekonomi sebuah negara, dibarengi dengan berkembangnya kesadaran dan minat untuk bergerak dalam bidang lingkungan, maka pemerintah Indonesia dan Korea Selatan bersatu untuk membentuk GBC di Indonesia.
Pada ASEM Forum 2010 dalam Green Growth and SMEs yang diadakan di Seoul, Korea Selatan, Indonesia dan Korea Selatan setuju untuk menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) mengenai pendirian GBC di Indonesia.
Untuk melanjuti MoU tersebut, Green Business Center didirikan pada Juli 2011 dengan dana gabungan antara dua pemerintahan tersebut. GBC dikelola oleh Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia dan ASEM SMEs Eco-Innovation Center (ASEIC).
GBC berperan sebagai inkubasi bisnis, penyedia jasa konsultasi dan business matching untuk UKM dan Start-up Indonesia dan Korea agar mendorong potensi bisnis inovatif UKM dan Start-up terutama dalam Green Business dan bidang digital.
Pada tahun 2021, GBC melakukan serangkaian renovasi pada fasilitas GBC untuk membangun Co-Working Space dengan tujuan untuk menampung lebih banyak UKM dan Start-up Indonesia.
Tahun ini, Co-Working Space siap untuk dimanfaatkan secara maksimal untuk mendorong perkembangan UKM dan Start-up Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.