Tips agar Kamu Betah Menjalankan Bisnis di Perantauan

Misalnya minggu ini ke lokasi A, minggu depan lokasi B, dan seterusnya. Selain mengenal tempat-tempat baru, liburan bersama akan menambah kedekatan antara kamu dan teman-teman, serta bertemu dengan kenalan baru.

Jadi, biarpun tujuan bekerja di luar kota, kamu juga perlu refreshing. Menghilangkan kepenatan setelah bekerja selama seminggu atau sebulan. Hari-hari kamu tidak akan terasa membosankan.

Buang rasa malas, cari teman untuk keluar, atur jadwal, dan pergi liburan. Selain menjelajah tempat baru, kamu bisa mencicipi ragam kuliner di kota tempatmu bekerja.

5. Tetap komunikasi dengan keluarga

Sebanyak apapun teman baru yang akan kamu dapatkan saat bekerja di luar kota, tidak akan pernah bisa menggantikan peran keluarga meski sekarang kamu sedang terpisah jarak dengan mereka.

Beruntung, zaman now teknologi makin canggih. Membuat yang jauh terasa dekat. Komunikasi lewat video call dapat mengobati rasa rindumu kepada orangtua dan keluarga di rumah.

Selain itu, setiap hari kamu juga bisa berkirim pesan melalui whatsapp atau tetap terhubung di media sosial. Menjaga komunikasi dengan keluarga sangat penting agar dapat mengetahui kabar satu sama lain.

6. Lebih bersyukur

Meskipun pekerjaan membuatmu jauh dari keluarga, tetaplah bersyukur karena kamu masih bisa bekerja, punya penghasilan, dan memenuhi segala kebutuhan.

Kalau tidak, bayangkan seperti apa kehidupanmu? Tujuan hidupmu mungkin tidak akan pernah tercapai.

Bersyukur secara tidak langsung akan memberimu kekuatan untuk menjalani pekerjaan setiap hari, termasuk yang kurang menyenangkan dan membuatmu menjadi tidak betah selama bekerja di luar kota.

Kuncinya Ada pada Diri Sendiri

Kerasan atau tidak bekerja di luar kota, kuncinya ada pada diri sendiri. Coba temukan alasan yang membuatmu menjadi tidak betah, lalu cari solusinya dan aplikasikan saat rasa tidak betah menghantuimu.

Yakinlah kalau pengorbanan yang kamu lakukan akan membuahkan hasil di kemudian hari, jadi jangan mudah menyerah pada keadaan yang kurang mengenakkan.

Artikel ini merupakan hasil kerja sama antara Kompas.com dengan Cermati.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Cermati.com