Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Smesco Gandeng Indofarma Bantu UKM Masuk Rantai Pasok Industri Herbal

Kompas.com - 03/06/2023, 07:00 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KemenKopUKM) melalui SMESCO Indonesia menggandeng PT. Indofarma Tbk untuk mengupayakan produsen produk herbal unggulan Indonesia bisa masuk ke dalam rantai industri herbal dan natural ekstrak.

Direktur Utama SMESCO Indonesia Leonard Theosabrata mengatakan, melalui kerja sama ini SMESCO dan Indofarma berharap dapat membantu para pelaku UKM dalam meningkatkan pemasaran dan penjualan produk mereka.

Baca juga: 6 Tips Penting agar Sukses Memulai Usaha Produk Herbal

Dengan demikian, kerjasama tersebut dapat mendorong pertumbuhan bisnis UKM lokal dan berdampak positif pada ekonomi nasional dengan bantuan teknologi.

“Nota Kesepahaman ini untuk mendorong, memajukan dan memberikan kontribusi bagi pembentukan hubungan kemitraan yang saling menguntungkan dalam pengembangan maupun akses usaha, distribusi dan pemasaran produk UKM serta sarana prasarana untuk mendukung pemulihan ekonomi," kata Leonard dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.

Leonard meyakini dampak positif kerja sama ini akan meningkatkan kapasitas UKM dalam meningkatkan kemampuan teknik produksi UKM herbal.

Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KemenKopUKM) melalui SMESCO Indonesia menggandeng PT. Indofarma Tbk untuk mengupayakan produsen produk herbal unggulan Indonesia bisa masuk ke dalam rantai industri herbal dan natural ekstrak.Dok. KemenKopUKM Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KemenKopUKM) melalui SMESCO Indonesia menggandeng PT. Indofarma Tbk untuk mengupayakan produsen produk herbal unggulan Indonesia bisa masuk ke dalam rantai industri herbal dan natural ekstrak.

Ia juga menambahkan dengan adanya kerja sama ini, diharapkan akan terjalin kemitraan penyediaan sarana dan prasarana serta inisiasi dan fasilitasi dalam rangka transfer pengetahuan industrial kepada UKM herbal.

"UKM akan mendapatkan pelatihan oleh Indofarma terkait pengembangan produk herbal berkualitas, penggunaan bahan baku herbal organik yang higienis sehingga memenuhi standar manufaktur modern, agar beberapa tahun kedepan Indonesia memiliki UKM masa depan yang berdaya saing,” ujar Leonard.

Baca juga: Smesco Sediakan Fasilitas Pengawetan Makanan Berteknologi Retort untuk UMKM

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Indofarma, Agus Heru Darjono menambahkan, pihaknya sangat bersemangat dengan kerja sama ini.

"Kami sangat bersemangat dengan kerja sama ini. Kami yakin bahwa dengan menggabungkan kekuatan, kami dapat memberikan kontribusi positif bagi pemulihan ekonomi Indonesia," kata Agus Heru Darjono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya

7 Perbedaan Modern Trade dan General Trade dalam Bisnis Ritel

7 Perbedaan Modern Trade dan General Trade dalam Bisnis Ritel

Training
Tantangan yang Sering Ditemui Bisnis Inklusif dan Strategi Mengatasinya

Tantangan yang Sering Ditemui Bisnis Inklusif dan Strategi Mengatasinya

Training
Bisnis Inklusif: Definisi, Imiplementasi, dan Ciri-Cirinya

Bisnis Inklusif: Definisi, Imiplementasi, dan Ciri-Cirinya

Training
Modern Trade dalam Bisnis Ritel: Karakteristik dan Keunggulannya

Modern Trade dalam Bisnis Ritel: Karakteristik dan Keunggulannya

Training
Ikut Lestarikan Lingkungan, Pelaku UMKM Perlu Kembangkan Model Bisnis Inklusif

Ikut Lestarikan Lingkungan, Pelaku UMKM Perlu Kembangkan Model Bisnis Inklusif

Program
Inovasi dalam Industri Batik, CV. Astoetik Buat Kompor Batik Listrik

Inovasi dalam Industri Batik, CV. Astoetik Buat Kompor Batik Listrik

Jagoan Lokal
Wamen UMKM Dorong Gen Z jadi Entepreneur Tangguh

Wamen UMKM Dorong Gen Z jadi Entepreneur Tangguh

Program
CEO Ini Ungkap Peluang dan Tantangan Industri Produk Kecantikan Indonesia

CEO Ini Ungkap Peluang dan Tantangan Industri Produk Kecantikan Indonesia

Training
Apa yang Penyebab Merek China Bisa Dominasi Pasar Lokal Saat Ini?

Apa yang Penyebab Merek China Bisa Dominasi Pasar Lokal Saat Ini?

Training
CEO Hypefast: 6 dari 10 Orang Indonesia Tak Bisa Bedakan Produk Indonesia atau China

CEO Hypefast: 6 dari 10 Orang Indonesia Tak Bisa Bedakan Produk Indonesia atau China

Program
Kementerian UMKM Akan Buat Super Apps 'Sapa UMKM'

Kementerian UMKM Akan Buat Super Apps "Sapa UMKM"

Program
 Perpanjangan PPh Final 0,5 Persen, Menteri UMKM Sebut Sudah Sepaham dengan Menteri Keuangan

Perpanjangan PPh Final 0,5 Persen, Menteri UMKM Sebut Sudah Sepaham dengan Menteri Keuangan

Training
Menteri UMKM Minta PPh Final 0,5 Persen untuk UMKM Diperpanjang

Menteri UMKM Minta PPh Final 0,5 Persen untuk UMKM Diperpanjang

Program
Menteri UMKM Sebut Judi 'Online' Jadi Biang Kerok Turunnya Daya Beli Masyarakat

Menteri UMKM Sebut Judi "Online" Jadi Biang Kerok Turunnya Daya Beli Masyarakat

Training
Menteri UMKM Pastikan Program Entrepreneur Hub Dilanjutkan di Masa Pemerintahannya

Menteri UMKM Pastikan Program Entrepreneur Hub Dilanjutkan di Masa Pemerintahannya

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau