Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Djalin, UMKM Furnitur Binaan BRI yang Berhasil Tembus Ekspor

Kompas.com - 24/01/2025, 17:24 WIB
Zintan Prihatini,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Djalin, sebuah usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang menjual furnitur berhasil mengekspor produknya.

Operational Director Djalin Design, Dimas Wibisono, menjelaskan bisnis itu berdiri sejak 2016 dengan memproduksi berbagai furnitur dari rotan. Sang pemilik mendesain produk yang ramah lingkungan, bertanggung jawab, dan berkelanjutan.

Seiring berjalannya waktu, Djalin Design memutuskan bekerja sama dengan BRI melalui BRI Expo(rt), program pendampingan untuk UMKM.

Baca juga: Wajibkan Devisa Hasil Ekspor Ditempatkan Setahun di Dalam Negeri, Prabowo: Wajar

“Sejak awal kami engaged dengan BRI, kami merasakan brand kami terekspos. Setelahnya hubungan itu makin intimate,” kata Dimas dalam konferensi pers di Menara Brilian, Jakarta Selatan, Jumat (24/1/2025).

“Dan kami (Djalin) pada akhirnya harus ekspansi unit. Pembiayaan dari BRI menjadi momen akselerasi,” imbuh dia.

Dimas mengaku, perjalanan usaha Djalin tak selalu mulus. Kendati begitu, sang pemilik optimistis hingga produknya dikenal di dunia. Bahkan, furnitur yang diproduksinya dipamerkan di Amerika Serikat.

“Kami diminta showcase produk di pasar AS. Tahun ini, kami bersyukur dengan BRI Expo(rt) di mana apa yang akan kami pamerkan nanti merupakan hasil dari pengembangan bersama BRI,” tutur dia.

Tak hanya pameran, Dimas mengaku kerja sama dengan bank milik BUMN itu juga memberikan banyak wawasan terkait ekonomi. Dengan begitu, mereka dapat beradaptasi dengan tantangan global.

“Expo(rt) sebuah platform yang penting buat kami sebagai brqnd yang berdiri 2016, dan menjawab keinginan kami. Pelaku umkm nanti di Expo(rt) juga akan mempergunakan kesempatan untuk lebih sustain,” jelas Dimas.

Sebagai informasi, BRI akan menggelar BRI UMKM Expo(rt) 2025 pada 30 Januari-2 Februari 2025 di ICE BSD City Nusantara Hall 5,6,7 dengan mengusung tema "Broadening MSME's Global Outreach".

Baca juga: Pertumbuhan Ekspor UMKM Ditargetkan Tumbuh 21,57 Persen pada Tahun 2029

Di tahun keenam ini, 1.000 UMKM yang terlibat dan berpeluang menjual produknya di pasar internasional. Ada lima kategori utama UMKM pada program tersebut, antara lain Home Decor & Craft (153 UMKM), Food & Beverage (358 UMKM), Accessories & Beauty (181 UMKM), Fashion & Wastra (273 UMKM), serta Healthcare & Wellness (35 UMKM).

Rangkaian acara lainnya UMKM Expo, Partner Gathering, Talkshow, Workshop, hingga kompetisi Indonesia Barista Championship dan Indonesia Brewers Cup Championship yang diselenggarakan oleh SCAI, serta kegiatan Nusantara Culinary maupun Fashion Show.

BRI UMKM Expo(rt) 2025 juga memiliki agenda seminar internasional BRI Microfinance Outlook 2025 yang dihadiri beberapa pembicara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya

Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Program
LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau