Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Alasan Pemilik Usaha Perlu Ikut Personal Selling

Kompas.com - 11/05/2024, 17:20 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Saat ini memang banyak sekali strategi pemasaran yang bisa dicoba untuk sebuah bisnis. Meskipun demikian, pemasaran dengan cara personal selling tetap menjadi strategi yang efektif.

Pada dasarnya, personal selling dapat diartikan sebagai kegiatan komunikasi persuasif antara penjual dan customer. Personal selling bertujuan supaya customer mengetahui tentang produk yang dIwarkan dan tertarik untuk membeli.

Strategi personal selling seperti ini biasanya memang lebih sering dilakukan oleh sales atau tim marketing. Namun, untuk kamu sebagai owner dari suatu bisnis juga perlu melakukan personal selling.

Mengapa harus ikut personal selling sementara sudah ada sales? Simak alasannya berikut ini, seperti yang dilansir dari Gramedia.com,

Baca juga: Pentingnya Copywriting Untuk Pemasaran Digital, Sudah Tahu?

1. Membangun Citra Positif

Saat melakukan kegiatan personal selling, jika kamu selaku owner menyapa langsung para pembeli tentunya akan memberi kesan yang positif. Mereka akan menilai kamu dan bisnismu peduli terhadap para pembeli.

Menyapa pembeli dengan ramah, berbincang dengan mereka, memperkenalkan produk baru, kemudian mendengarkan masukan dari mereka adalah cara yang efektif untuk menjalin hubungan baik dengan pembeli.

Terlebih lagi, saat personal selling kamu akan menerima timbal balik komunikasi atau respon secara langsung dari para pembeli.

Sehingga selain bisa memperkenalkan produk dan menambah angka penjualan, dengan personal selling kamu juga bisa mengulik kesan pelanggan dan menjadikannya bahan evaluasi.

2. Menarik Pembeli dan Menjaga Loyal Customer

Tentunya pemasaran dengan personal selling akan mendatangkan calon pembeli baru. Karena kamu akan menawarkan produk dengan obrolan yang sifatnya persuasif.

Baca juga: Strategi Pemasaran ini Cocok untuk Pemula Bisnis

Biasanya, pembeli yang sudah kamu ajak ngobrol bisa lebih banyak bertanya terkait produk tersebut. Jika mereka mendapatkan jawaban langsung dari owner-nya, peluang mereka untuk percaya dan mau untuk membeli juga tentunya lebih tinggi.

Personal selling tidak hanya dilakukan kepada calon pembeli baru, melainkan juga kepada pelanggan lama. Apabila owner bisa berkomunikasi dengan pelanggan lama, maka mereka akan merasa dihargai dan diingat.

Dari sini mereka bisa yakin menjadi loyal customer, terlebih lagi untuk bisnis yang pelayanannya baik.

3. Meningkatkan Penjualan

Tentunya tujuan utama dari personal selling adalah meningkatkan penjualan. Meskipun kegiatan ini bisa dilakukan oleh sales atau marketing, tetapi owner juga perlu melihat langsung sejauh mana produk yang ditawarkan bisa diterima oleh masyarakat.

Melalu personal selling, owner dapat lebih memastikan bahwa animo pembeli dan minat mereka masih tinggi terhadap produk tersebut. Karena owner bisa menawarkan langsung kepada pembeli lada saat itu juga.

Dengan begitu pembeli yang berkomunikasi mungkin saja membeli karena ditawarkan langsung oleh owner secara langsung. Komunikasi persuasif lebih meningkatkan rasa dekat dan mau melirik produk apa yang ditawarkan oleh owner.

Baca juga: 3 Kesalahan yang Sering Dijumpai dalam Pemasaran Bisnis

4. Mengetahui Informasi Pasar

Melalui personal selling, owner bisa mendapat berbagai informasi penting dari pembeli yang dia ajak bicara.

Dengan begitu owner bisa mengetahui apa saja produk yang mereka minati, apa yang membuat mereka puas dan tidak puas dengan produk tersebut, hingga apa kebutuhan mereka yang bisa menjadi peluang bisnis kamu selanjutnya.

Dari informasi-informasi tersebut, kamu bisa lebih memahami segmentasi pasar, membuat strategi bisnis masa depan, dan meningkatkan kualitas produk.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!


Terkini Lainnya
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Perkuat Koperasi dan UMKM, Mantan Gubernur BI Luncurkan BACenter
Perkuat Koperasi dan UMKM, Mantan Gubernur BI Luncurkan BACenter
Program
Dompet Dhuafa Kenalkan Potensi Ekonomi Kaki Gunung Lawu lewat 'Fun Run'
Dompet Dhuafa Kenalkan Potensi Ekonomi Kaki Gunung Lawu lewat "Fun Run"
Program
Kajari Kota Malang Blusukan ke Pasar Klojen, Dorong UMKM Miliki Legalitas Usaha
Kajari Kota Malang Blusukan ke Pasar Klojen, Dorong UMKM Miliki Legalitas Usaha
Training
Miliki 45 Juta Peserta Aktif, BPJS Ketenagakerjaan Bidik Pekerja Informal
Miliki 45 Juta Peserta Aktif, BPJS Ketenagakerjaan Bidik Pekerja Informal
Program
Berdayakan Perempuan, Penerbitan Orange Bond oleh PNM Diapresiasi
Berdayakan Perempuan, Penerbitan Orange Bond oleh PNM Diapresiasi
Program
Ekonomi Lesu, Ajang Fashion Show Jadi Panggung Harapan UMKM Fesyen
Ekonomi Lesu, Ajang Fashion Show Jadi Panggung Harapan UMKM Fesyen
Program
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan 'Blended Finance' ke Adena Coffee
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan "Blended Finance" ke Adena Coffee
Program
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Jagoan Lokal
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
Training
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Terpopuler
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau