Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayam Kampung Super Dari Malang Ini Mampu Bertelur Setiap Hari

Kompas.com - 23/05/2024, 15:30 WIB
Nugraha Perdana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Dosen Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Suyatno, berhasil menciptakan gen ayam kampung petelur super dengan kemampuan bertelur yang tinggi.

Ayam bernama UMMChick ini diyakini dapat meningkatkan kesejahteraan para peternak ayam petelur.

Suyatno menilai bahwa masyarakat Indonesia sebenarnya lebih menyukai konsumsi telur ayam kampung, terutama sebagai bahan untuk membuat makanan dan minuman.

Baca juga: Profesor UB Temukan Nilai Ekonomi Jahe, Kunyit, dan Temulawak Bagi Peternak

"Untuk diceplok, martabak, STMJ dan lainnya. Kalau ayam ini banyak masyarakat yang mengaplikasikan, saya kira ini akan meningkatkan pendapatan," kata Suyatno, Selasa (21/5/2024).

Menurutnya, menjadi peternak ayam kampung petelur dengan gen ayam kampung petelur super hasil ciptaannya memiliki peluang keuntungan ekonomi yang besar.

Sebab, telur ayam kampung biasanya dijual satuan butiran, atau tidak kiloan seperti penjualan telur ayam ras.

"Karena jualnya untuk telur yang dihasilkan itu butiran, kalau ayam ras per kilo, kalau butiran lebih menguntungkan karena dihitung antara Rp 2.500 sampai Rp 3.000, walaupun kecil ukurannya tetapi harganya sama. Kalau ayam ras itu kan kalau ukuran kecil ditimbang kiloan ya kurang," jelasnya.

Suyatno menyebut ayam kampung petelur tersebut mampu bertelur setiap hari tanpa pejantan. Hal ini seperti halnya ayam ras petelur, dan berbeda dengan ayam kampung petelur pada umumnya.

Baca juga: Kisah Owner Ayam Hijrah, dari Pekerja Kantoran Hijrah Menjadi Pebisnis Kuliner Sukses

Dia menjelaskan, bahwa ayam kampung biasa hanya mampu bertelur dengan skala kecil. Atau, sekitar 50-60 butir saja dalam setahun.

"Ayam kampung biasa tidak bisa, sedangkan yang ini tanpa pejantan, bertelur setiap hari, jadi ini seperti ayam ras tanpa pejantan, ayam untuk produksi telur saja," katanya.

Tak Butuh Pakan Berkualitas

Gen ayam kampung petelur super yang diciptakannya diklaim mampu memproduksi telur dengan Hen Day Production (HDP) lebih dari 60 persen.

Suyatno menyebutkan gen ayam kampung petelur super ciptaannya juga tidak memerlukan pakan yang berkualitas dan berlebih. Hal ini seperti pada pemeliharaan ayam kampung pada umumnya, sehingga bisa menekan biaya pakan.

"Ayam kampung itu keuntungannya, dengan pemeliharaan yang jelek, manajemen yang jelek, pakan yang jelek, masih mampu berproduksi dengan baik, kalau ayam ras tidak bisa, pakannya harus bagus, dikasih macam-macam," katanya.

Baca juga: Peternak Ayam Petelur Disarankan Pakai Probiotik agar Kualitas Meningkat

Sejauh ini, populasi ayam kampung petelur super hasil ciptaannya masih 100 ekor. Dia berencana untuk memasarkan telur ayam fertil dari gen tersebut sehingga diharapkan semakin banyak peternak ayam kampung petelur.

"Kalau telur fertilnya rencana dijual harga Rp 5.000 per butir," katanya.

Halaman:

Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau