Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yayasan Astra bersama Pemerintah Dorong Transformasi IKM Lokal

Kompas.com, 30 April 2025, 11:48 WIB
Eriana Widya Astuti,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Kementerian Perindustrian bersama Yayasan Astra - Yayasan Dharma Bhakti Astra dan PT Astra Honda Motor memperluas dukungan terhadap industri kecil dan menengah (IKM) melalui Program Pengembangan Kompetensi IKM dan Penguatan Rantai Pasok yang Berkelanjutan.

Program ini menargetkan tidak hanya peningkatan kemampuan teknis pelaku usaha, tetapi juga transformasi sosial dan tata kelola yang berkelanjutan agar IKM bisa masuk ke rantai pasok industri besar.

Direktur IKM Logam, Mesin, Elektronika, dan Alat Angkut Kementerian Perindustrian, Dini Hanggandari, menyebut peluang pemberdayaan IKM tetap terbuka lebar, bahkan ketika indeks kepercayaan industri menurun akibat kebijakan global yang fluktuatif seperti yang dipicu oleh Presiden Trump.

Baca juga: Dukung SDG 8, Astra Dorong UMKM Naik Kelas

“Minat terhadap kendaraan bermotor terus naik. Ini menjadi tanda, kalau IKM lokal masih bisa terus didorong untuk lebih berdaya dan masuk ke dalam rantai pasok yang menguatkan perekonomian negara,” ujar Dini, Selasa (29/4/2025).

Dia menyatakan bahwa ekspor kendaraan bermotor diperkirakan naik hingga 14 persen sepanjang tahun 2025. Permintaan bukan hanya berasal dari kendaraan utuh, tetapi juga komponen seperti onderdil dan suku cadang.

“Ini menjadi peluang yang lebih luas lagi bagi IKM manufaktur otomotif lokal,” katanya.

Program yang berjalan sejak 2022 ini juga difokuskan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia.

“Kami ingin tidak hanya meningkatkan produktivitas, tapi juga menyiapkan SDM IKM yang tangguh dan mampu mengikuti perkembangan industri,” ucap Dini.

Fokus Aspek Sosial

Ketua Pengurus Yayasan Astra - Yayasan Dharma Bhakti Astra, Rahmat Samulo, menekankan bahwa aspek sosial menjadi fokus utama yayasan.

“Kami ingin membuat pelaku IKM dari berbagai latar belakang memiliki akses pada pengetahuan dan kesempatan usaha. Pemberdayaan komunitas menjadi bagian tak terpisahkan dari pendekatan kami,” ujarnya.

Sementara itu, PT Astra Honda Motor yang menjadi mitra pembina industri tier 1 menyoroti pentingnya sistem pemantauan hasil.

Baca juga: Gelar RAT 2025, Koperasi Astra Catat Sisa Hasil Usaha Rp 16,68 Miliar per 2024

“Kami menyiapkan mekanisme evaluasi berbasis hasil nyata untuk memastikan IKM mengalami peningkatan kompetensi sehingga bisa mengimbangi pasar industri besar,” kata Budi Setyo Anang Yuliarto, Quality Assurance Division Head PT Astra Honda Motor dan PIC Pengembangan IKM di Yayasan Astra.

Salah satu tolok ukur keberhasilan program ini adalah ketika IKM yang telah mandiri mampu berperan sebagai Bapak Angkat bagi pelaku lain di komunitasnya, sehingga menciptakan ekosistem yang berkelanjutan dan berkontribusi pada ketahanan ekonomi serta penciptaan lapangan kerja.

Pada kesempatan yang sama, pemerintah dan mitra juga menyerahkan sertifikat kemandirian kepada delapan IKM yang dinilai berhasil mencapai standar kompetensi dan usaha mandiri.

Saat ini, sektor manufaktur menyumbang sekitar 15 persen dari total sektor yang dibina oleh Yayasan Astra - Yayasan Dharma Bhakti Astra.

Baca juga: Astra Masuk 200 Besar Perusahaan Terbaik di Asia Pasifik Versi TIME

Ke depan, Yayasan Astra menargetkan untuk memperluas jangkauan program, menggandeng lebih banyak industri tier 1 dan mendorong lebih banyak IKM lokal untuk masuk ke rantai pasok utama.

“Kolaborasi multipihak menjadi kunci agar transformasi industri kecil tidak berhenti di pelatihan, tapi berlanjut dalam praktik usaha yang berdaya saing dan beretika,” ujar Rahmat Samulo.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau