Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

300 Pelaku UMKM Ikut Perluasan Jejaring Bisnis ke Negeri Jiran

Kompas.com - 19/12/2022, 15:06 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

BATAM, KOMPAS.com - Sebanyak 300 pelaku Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) mengikuti kegiatan perluasan jejaring bisnis ke negeri jiran seperti Singapura, Malaysia, hingga Brunei Darussalam.

Direktur Eksekutif Al Ahmadi Entrepreneurship Centre (AEC), Lisya Anggraini mengatakan, terdapat empat bidang UMKM yang ikut serta dalam kegiatan itu terdiri dari kuliner, agribisnis, bakat inovatif, dan jasa industri.

"Ini untuk ke-delapan kali kami buat program ini tujuannya untuk mendorong semangat UMKM dan juga jejaring bisnis UMKM. Salah satunya kegiatan business matching untuk membuka akses pasar bagi mereka pelaku UMKM," kata Lisya seperti dilansir dari Antara.

Selain memperluas jejaring bisnis ke negara tetangga, peningkatan wawasan terhadap pasar global halal juga menjadi materi utama yang diberikan kepada pelaku UMKM.

"Jadi kami membukakan wawasan kepada kawan-kawan UMKM untuk melihat bahwa global halal baru 20 persen yang terpenuhi dan 80 persen masih menunggu. Dan itu kebanyakan yang dibutuhkan produk agribisnis yaitu makanan yang diolah dari pertanian. Artinya kita mendorong mereka bahwa pasar itu tidak hanya di Batam, Kepri ataupun Sumatera, tapi juga dunia," ujar dia.

Lisya menambahkan, ke depan pihaknya juga akan memperluas jejaring bisnis ke Thailand untuk membantu UMKM Indonesia memasarkan produknya.

"Insya Allah rencana kami berupaya membuka peluang dengan Thailand, yang ada unsur-unsur Melayunya walaupun sedikit," kata Lisya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kepri Aries Fariandi menyampaikan kualitas produk harus seusai dengan pasar global.

Menurutnya, perkembangan teknologi telah merubah dan berpengaruh besar terhadap usaha mikro sehingga pertumbuhan UMKM cukup pesat dan yang telah naik kelas tentu menjadi tantangan tersendiri .

"Oleh sebab itu kegiatan seperti ini merupakan jawaban tantangan bagi kita khususnya pelaku UMKM Kepri ," kata Aries.

Dengan adanya kegiatan perluasan jejaring bisnis tersebut, ia menyebutkan bahwa hal ini sangat bermanfaat karena menjadikan pelaku UMKM Kepri dapat berpartisipasi dalam memasarkan ke beberapa negara tetangga.

"Tentunya menjadi tantangan serta peluang secara bersama-sama. Kesempatan bisnis ke negara tersebut diharapkan dapat membantu mengembangkan bisnisnya," ujar Aries.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau