Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Desa Pelutan, Sentra Produksi Olahan Serai di Kabupaten Purworejo

Kompas.com - 30/01/2023, 07:00 WIB
Bayu Apriliano,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com - Desa Pelutan, Kecamatan Gebang adalah salah satu desa di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah yang banyak menghasilkan rempah-rempah. Berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat kota Purworejo, desa ini mudah diakses karena jalan menuju desa sudah diaspal.

Rempah-rempah seperti kapulaga, kemukus, temulawak, kencur, kunyit, jahe dan serai banyak ditemukan di Desa Pelutan. Tak hanya terkenal dengan rempahnya, masyarakat di sana juga aktif mengolah rempah-rempah tersebut menjadi produk yang bernilai jual tinggi.

Beberapa produk olah rempah-rempah yang masih digeluti masyarakat sampai saat ini yaitu wedang serai dan minyak atsiri serta produk lainnya yang terbuat dari serai. Olahan rempah-rempah Desa Pelutan sudah merambah sampai luar kota.

Kepala Desa Pelutan Edy Maryono (51) mengatakan, banyaknya rempah di desanya bukan tanpa alasan. Kondisi tanah yang subur menjadikan rempah-rempah sukses dibudidayakan di Desa Pelutan.

Desa Pelutan, Kecamatan Gebang adalah salah satu desa di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah yang banyak menghasilkan rempah-rempah. Berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat kota Purworejo, desa ini mudah diakses karena jalan menuju desa sudah diaspal.KOMPAS.com/BAYU APRLIANO Desa Pelutan, Kecamatan Gebang adalah salah satu desa di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah yang banyak menghasilkan rempah-rempah. Berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat kota Purworejo, desa ini mudah diakses karena jalan menuju desa sudah diaspal.

Pihak desa misalnya mewajibkan seluruh warganya untuk menanam serai. Tanaman serai sangat melimpah di desa Pelutan. Di setiap halaman rumah warga, terdapat tanaman yang dapat dijadikan wedang dan minyak Atsiri ini.

"Ini sebagai salah satu cara saya untuk meningkatkan ekonomi warga, semua warga saya wajibkan menanam serai. Dengan menanam serai warga bisa menjual langsung maupun dijadikan wedang (minuman) serai yang bernilai ekonomi tinggi," kata Edy.

Jika ditotal, luas lahan yang digunakan untuk menanam serai di Desa Pelutan mencapai 1,5 hektar. Dari awal masa tanam hingga panen, serai hanya membutuhkan waktu empat bulan.

Hasil panen ini kemudian diolah oleh ibu-ibu dasa wisma setempat untuk dijadikan wedang serai. Tak hanya wedang serai, berbagai produk olahan lainnya seperti minyak atsiri dan sabun juga dihasilkan oleh ibu-ibu kreatif Desa Pelutan.

"Produksi semua dikerjakan oleh Dasa Wisma. Serai bisa dibikin sabun cuci, minyak atsiri, sabun mandi. Sementara kita fokuskan ke wedang serai nya," kata Edy.

Desa Pelutan, Kecamatan Gebang adalah salah satu desa di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah yang banyak menghasilkan rempah-rempah. Berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat kota Purworejo, desa ini mudah diakses karena jalan menuju desa sudah diaspal.KOMPAS.com/BAYU APRILIANO Desa Pelutan, Kecamatan Gebang adalah salah satu desa di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah yang banyak menghasilkan rempah-rempah. Berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat kota Purworejo, desa ini mudah diakses karena jalan menuju desa sudah diaspal.

Produksi dilakukan di salah satu rumah warga yakni Sudiyarti (63), Ketua kelompok Dasa Wisma Angggrek Desa Pelutan. Setiap kali produksi rumahnya ramai oleh ibu-ibu desa yang saling bahu membahu membuat produk olahan serai.

Sudiyarti menyebut, untuk membuat wedang serai prosesnya mudah, namun cukup panjang. Wedang serai biasanya dikemas dalam bentuk kering dan siap saji.

Pertama-tama serai dasa wisma ini membeli serai hasil panen dari petani didesa tersebut. Biasanya petani menjula serai dalam bentuk ikatan dan berisi sekitar 10-15 batang serai seharga Rp 1.500.

Serai ini kemudian dikumpulkan, digeprek, dipotong-potong seukuran dua centimeter dan dikeringkan selama 5-6 hari. Setelah kering, serai kemudian dicampur dengan rempah lainnya dan dibungkus dengan plastik kecil dan diberi label.

"Setelah serai kering kita tambahkan, kapulaga, cengkeh, kayu manis dan secang," kata Sudiyarti.

Selain wedang serai, dasa wisma ini juga membuat sabun cuci yang dijual seharga Rp 10.000, minyak atsiri Rp 55.000, sabun mandi Rp 5.000, minyak gosok Rp 20.000 dan wedang serai sendiri dijual dengan harga Rp 4.000 per bungkus.

Desa Pelutan, Kecamatan Gebang adalah salah satu desa di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah yang banyak menghasilkan rempah-rempah. Berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat kota Purworejo, desa ini mudah diakses karena jalan menuju desa sudah diaspal.KOMPAS.com/BAYU APRLIANO Desa Pelutan, Kecamatan Gebang adalah salah satu desa di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah yang banyak menghasilkan rempah-rempah. Berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat kota Purworejo, desa ini mudah diakses karena jalan menuju desa sudah diaspal.

Halaman:

Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau