Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Bisnis Berkembang, Tempuh Strategi Bisnis Ini

Kompas.com - 18/08/2023, 21:18 WIB
Fransisca Mega Rosa Mustika,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Strategi bisnis adalah rencana komprehensif yang dilakukan dengan menguraikan keputusan dan tindakan yang diambil perusahaan untuk mencapai visi dan tujuannya.

Sementara itu, manajemen risiko adalah proses mengidentifikasi, menilai, dan mengurangi potensi risiko yang dapat mempengaruhi kemampuan bisnis untuk mencapai tujuannya.

Walau bentuk usaha yang dijalankan berupa Usaha Kecil dan Menengah (UKM), strategi bisnis dan manajemen resiko perlu dilakukan untuk membangkitkan persaingan pasar.

Untuk membuat strategi bisnis, pelaku UMKM perlu mendefinisikan nilai-nilai perusahaan, posisi pasar, dan visi keseluruhan, serta menetapkan tujuan yang realistis. Strategi tersebut juga mencakup analisis kekuatan dan kelemahan internal bisnis, serta peluang dan ancaman eksternal di pasar.

Sebuah kerangka kemudian dibuat untuk menyelaraskan visi dan kebutuhan masing-masing departemen dengan tujuan strategis secara keseluruhan. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, bisnis dapat memposisikan diri untuk kesuksesan jangka panjang dan memperoleh keunggulan kompetitif.

Baca juga: Tips Membangun Manajemen Keuangan yang Baik untuk Usaha Mikro

Di antara banyaknya jenis strategi bisnis, berikut ini adalah beberapa strategi bisnis yang cocok bagi pelaku UMKM.

1. Strategi Biaya

Strategi biaya berfokus pada upaya untuk mengalahkan harga pesaing. Misalnya seperti yang dilakukan Amazon, perusahaan tersebut mencari cara untuk meningkatkan efisiensi atau mengurangi biaya produksi sehingga harganya lebih rendah dari harga pesaingnya.

2. Fokus ke segmen tertentu

Fokus diperlukan oleh pelaku bisnis guna menargetkan ceruk pasar. Misalnya, perusahaan mainan anak yang ramah lingkungan bisa memasarkan produknya secara khusus kepada orang tua yang sadar lingkungan.

3. Fokus pada efisiensi

Strategi efisiensi biaya fokus pada layanan dengan biaya yang lebih rendah. Melalui efisiensi, pelaku usaha bisa memperoleh margin keuntungan yang lebih besar tanpa mengorbankan kualitas produk.  

4. Strategi Pertumbuhan

Strategi pertumbuhan cocok untuk bisnis yang ingin aktif mengekspansi ke pasar baru dan memperkenalkan produk atau layanan baru. Fokus mereka adalah pada pertumbuhan berkelanjutan, peningkatan pendapatan, dan bisnis baru.

Baca juga: Ketahui 2 Penyebab Bisnis Bangkrut, Salah Satunya Manajemen yang Buruk

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com