JAKARTA, KOMPAS.com - Mahalnya biaya pengiriman disebut menjadi salah satu tantangan utama yang dirasakan oleh para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) saat mendistribusikan makanan sehat.
Selain biaya, keterbatasan jangkauan pengiriman dan menjaga kesegaran produk saat dikirim juga jadi tantangan pelaku UMKM.
Mahalnya biaya pengiriman dialami oleh Himari Snack, snack buah kering dengan menerapkan konsep 100 persen buah lokal dalam produknya.
Founder Himari Snack, Septriana Lestari mengatakan, biaya pengiriman produk makanan sehat jelas dipengaruhi oleh jangkauan jarak pengiriman.
“Sedangkan beberapa platform menghitung biaya berdasarkan kilometer (KM). Hal ini tentu menjadi tantangan bagi kami para pelaku UKM dan konsumen yang berkeinginan mengirimkan produk makanan ke lokasi yang jauh atau bahkan keluar kota karena biaya pengiriman yang cukup tinggi,” kata Septriana, Selasa (17/1/2024).
Baca juga: Bisnis Olahan Kurma Rakuma, Berawal Ingin Menghadirkan Makanan Sehat Saat Pandemi
Manager Greenville Farm, Bobby Agus mengatakan, tantangan lain yang dihadapi pelaku UMKM saat mendistribusikan makanan sehat adalah adalah pengiriman produk makanan yang terbatas. Greenville Farm merupakan penyedia sayuran berbasis pertanian hidroponik.
“Dalam konteks pengiriman makanan, Greenville Farm mengalami kesulitan mengirimkan produk ke kota lain karena jarak dan keterbatasan akses transportasi, sedangkan banyak platform pengiriman makanan juga belum mampu menangani pengiriman antar kota dengan jarak yang signifikan dalam waktu yang efisien,” ujar Bobby.
Selain itu, pemilik dari Kedai Susu Segar Sarjana, Aldila HIsyam Hasanudin; dan pemilik bisnis madu Herpil Official, Rian Arga Putra menekankan tantangan utama dalam pengiriman produk makanan adalah menjaga agar makanan yang dikirimkan tetap fresh dan layak untuk dikonsumi sampai tujuan.
“Sehingga para UKM di bidang Food and Beverage membutuhkan layanan pengiriman logistik yang dapat memberikan jaminan keamanan dan juga menjaga kualitas pengiriman hingga sampai pada konsumen,” ujar Aldilla.
Melihat ketiga tantangan yang dihadapi oleh para pelaku UKM di bidang logistik, Ninja Xpress dengan layanan same day delivery menyediakan fasilitas pengiriman makanan sehat dengan jangkauan pengiriman yang lebih luas sampai luar kota dengan biaya pengiriman yang kompetitif.
Baca juga: Bisnis Makanan Sehat Makin Cuan, Ini Tips Memulainya
Selain itu, Ninja Xpress menjamin keamanan pengiriman makanan agar tetap segar sampai tujuan.
“Jika dibandingkan dengan platform pengiriman yang mengukur biaya pengiriman berdasarkan jarak Kilometer, layanan same day delivery Ninja Xpress dapat mendukung pengiriman makanan dalam waktu satu hari dengan harga yang lebih terjangkau,” kata Chief Marketing Officer (CMO) Ninja Xpress, Andi Djoewarsa.
Untuk mendukung ketepatan waktu pengiriman, Ninja Xpress juga berkomitmen untuk tetap menjaga SLA (Service Level Agreement) Ninja Xpress di angka 98 persen.
Dengan demikian, para konsumen dapat tetap menikmati produk makanan melalui layanan same day delivery Ninja Xpress secara tepat waktu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.