Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara dan Panduan Memulai Bisnis Food Truck

Kompas.com - 04/02/2022, 16:15 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Peluang usaha di tahun 2022 masih terbuka lebar. Kamu bisa memilih usaha seperti kuliner untuk dicoba.

Smesco bahkan memprediksi kuliner masih menjadi tren bisnis di tahun 2022. Salah satu konsep bisnis kuliner yang bisa dijalankan adalah food truck.

Konsep bisnis food truck sendiri merupakan salah satu solusi terkait masalah sewa tempat dan lahan. Selain itu, bisnis kuliner di bangunan perlu memikirkan biaya sewa yang terus naik dan biaya operasional.

Peluang bisnis food truck ini disebut masih terbuka lebar. Selain biaya operasional yang bisa ditekan, bisnis food truck juga disebut menawarkan omset yang besar.

Lalu bagaimana cara memulai bisnis food truck? Berikut panduan memulai bisnis food truck seperti dikutip dari Lifepal.

1. Pilih jenis makanan dan minuman yang akan dijual

Untuk memulai bisnis food truck pertama kali adalah menentukan menunya terlebih dahulu. Apapun jenisnya, produk menjadi hal utama yang perlu dipikirkan secara matang ketika memulai sebuah bisnis.

Biasanya, menu yang dijual di dalam food truck yaitu jenis makanan atau minuman siap saji yang mudah diolah. Hal itu karena tempat model bisnis ini terbatas. Lakukan riset mendalam bisnis-bisnis apa yang cocok, praktis, dan kamu kuasai.

2. Modal

Modal untuk bisnis food truck tentu tidak akan sebesar jika harus menyewa lahan/bangunan. Modal yang kamu perlukan seperti mobil boks, meja dan kursi, karoseri (dekorasi mobil), peralatan makan/minum, peralatan dapur, dan genset.

3. Modifikasi mobil

Agar lebih menarik, kamu bisa melakukan modifikasi pada mobil, terutama di bagian eksteriornya. Buatlah semenarik mungkin dengan cara mencari inspirasi di internet dan lihat variasi desain food truck yang unik.

Sesuaikan dengan jenis makanan atau minuman yang dijual. Kalau ingin lebih mudah, kamu juga bisa menggunakan jasa ahli desain food truck yang terpercaya. Meskipun akan menambah biaya, tapi hasilnya akan lebih memuaskan.

4. Pilih tempat ‘mangkal’ yang strategis

Berbisnis dengan konsep food truck, kamu bisa jemput bola konsumen. Jika ada event atau keramaian, kamu bisa mulai berjualan.

Promosi bisnis memang lebih mudah menggunakan media sosial, tetapi jika kamu membuka bisnis makanan di daerah yang sulit dijangkau kemungkinan berkembang akan sulit.

Keunggulan truk makanan ini adalah, kamu bisa berpindah-pindah mengikuti kemana keramaian berada.

Namun, konsep berpindah tempat harus diatur dengan matang. Pilihlah tempat yang strategis untuk lokasi berjualan misalnya di event atau di tongkrongan yang sedang hits.

5. Gunakan media sosial

Media sosial kini berperan penting untuk promosi bisnis. Dengan media sosial, kamu bisa memberitahukan kepada pelanggan tujuan dan lokasi truk makananmu.

Maka dari itu, setelah menentukan nama usaha bisnismu, baru buat promosi secara gencar di media sosial.

Jangan lupa untuk buat strategi promosi yang kreatif, misalnya pelanggan akan mendapatkan 1 produk gratis jika mereka mengikuti dan mengunggah segala sesuatu mengenai bisnis food truck-mu.

6. Ajak event organizer bekerja sama

Keunggulan lain yang bisa didapatkan dari bisnis restoran berjalan ini adalah, kamu bisa bekerja sama dengan event organizer (EO). Ibaratnya kamu bisa menjadi official partner setiap kali EO tersebut mengadakan pergelaran.

Kamu juga bisa bekerja sama dengan pemilik gedung/lahan untuk menyewa halaman depan bangunan tersebut. Misalnya saja kamu menyewa halaman tersebut pada sore hingga malam hari. Harga sewa tentu nggak semahal jika harus menyewa bangunan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur

Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur

Program
Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas

Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas

Program
Rendang Buya, UMK Binaan PTBA yang Siap Mendunia

Rendang Buya, UMK Binaan PTBA yang Siap Mendunia

Jagoan Lokal
Yayasan Astra bersama Pemerintah Dorong Transformasi IKM Lokal

Yayasan Astra bersama Pemerintah Dorong Transformasi IKM Lokal

Program
Dorong Rantai Pasok Berkelanjutan, Yayasan Astra Tingkatkan Kapasitas IKM Nasional

Dorong Rantai Pasok Berkelanjutan, Yayasan Astra Tingkatkan Kapasitas IKM Nasional

Program
Desa Binaan IPB University Ekspor 36 Ton Pinang

Desa Binaan IPB University Ekspor 36 Ton Pinang

Training
Tokopedia-TikTok Gaet Ibu-Ibu di Makassar Hasilkan Uang dari Rumah

Tokopedia-TikTok Gaet Ibu-Ibu di Makassar Hasilkan Uang dari Rumah

Program
Dukung Industri Kreatif di Daerah, Pemerintah Bakal Bentuk Dinas Ekraf

Dukung Industri Kreatif di Daerah, Pemerintah Bakal Bentuk Dinas Ekraf

Program
YBDA Dampingi 13.000 UMKM, Fokus ke Manajemen dan Akses Pasar

YBDA Dampingi 13.000 UMKM, Fokus ke Manajemen dan Akses Pasar

Program
Jurus Tokopedia Genjot UMKM, Jagokan Produk Lokal hingga Beri Diskon Konsumen

Jurus Tokopedia Genjot UMKM, Jagokan Produk Lokal hingga Beri Diskon Konsumen

Training
Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Program
LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau