Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunci Sukses Memulai Bisnis Kecil-Kecilan

Kompas.com - 26/02/2022, 12:00 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada banyak ide bisnis kecil-kecilan yang bisa dijalankan dengan modal Rp 1 juta. Jadi, saat ini berbisnis tak harus memiliki modal yang besar.

Ide bisnis kecil-kecilan dengan modal Rp1 jutaan seperti bisnis warung kopi, makanan beku, jualan kue rumahan, dan lainnya. Meski bermodal kecil, keuntungan pun bisa menjanjikan.

Nah, bukan berarti berbisnis dengan modal kecil, kamu tak menjalankannya tanpa strategi. Berikut kunci sukses memulai bisnis kecil-kecilan seperti dikutip dari Lifepal.

1. Fokus

Hal pertama yang harus diperhatikan adalah fokus. Kamu harus fokus mencurahkan tenaga dan pikiran untuk mengelola bisnismu.

Dengan fokus, kamu bisa paham seluk-beluk bisnis yang sedang dijalani dan hal-hal apa saja yang harus kamu tingkatkan agar usaha jadi lebih baik.

2. Hitung modal bisnis

Sejak awal memutuskan untuk memulai bisnis, hitung dengan teliti kebutuhan apa saja yang diperlukan dan berapa biayanya. Hindari pembelian barang yang belum diperlukan di awal untuk menghindari total modal yang terlalu besar.

Pastikan juga kamu tidak mencampur uang pribadi dengan uang usaha agar tak bingung dalam mengatur keuangan kedepannya.

3. Pintar mengelola uang

Mengelola uang bukan perkara mudah dalam berbisnis. Apalagi dengan bisnis kecil yang tentu saja keuntungan awalnya tidak begitu banyak.

Usahakan catat dengan baik segala pemasukan dan pengeluaran untuk memudahkan analisis perkembangan bisnismu.

Meski mengawali bisnis dengan modal kecil, pastikan kamu tetap memberikan waktu untuk mengatur dan mengecek arus keuangannya.

4. Terus berinovasi

Nah, dalam berbisnis salah satu hal yang harus kamu lakukan agar tetap bertahan adalah dengan terus berinovasi. Inovasi tidak hanya dibutuhkan oleh bisnis besar saja, melainkan juga bisnis bermodal kecil yang saat ini kamu tekuni.

Adanya inovasi agar pelanggan tidak cepat bosan dan produkmu menjadi unik di mata pelanggan.

5. Gigih

Kesuksesan seseorang dalam membuka usaha tentu tak akan diraih tanpa kegigihan. Pebisnis ulung tak hanya sekali dua kali mengalami kegagalan.

Namun, kegagalan tak menjadi alasan untuk menyerah dan memutuskan berhenti berbisnis.

6. Jangan terlalu larut dalam kegagalan

Tips memulai bisnis kecil-kecilan adalah jangan terlalu larut dengan kegagalan yang dialami di awal.

Dalam berbisnis kegagalan merupakan risiko yang tidak dapat dihindari. Oleh karena itu, sebagai pengusaha kamu harus memiliki mental yang tangguh dan tidak berlama-lama larut dalam kegagalan.

Jadikan kegagalan sebagai salah pelajaran dan jangan lupa untuk selalu mengevaluasi hal tersebut.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau