Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Meniti Jalan Menuju Startup yang Sukses? Ini Tipsnya

Kompas.com - 04/03/2022, 17:31 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama beberapa tahun belakang pasti sudah sering kali mendengar kata-kata start up.

Managing Director OCBC NISP Ventura, Darryl Ratulangi menuturkan, start up sering dikaitkan dengan bisnis yang mempunyai visi untuk mendisrupsi industri dan mengubah dunia serta melakukan semuanya dalam skala besar.

Untuk melakukan disrupsi ini, biasanya startup memanfaatkan teknologi untuk mendukung perkembangan yang eksponensial.

Baca juga: Equity Crowdfunding, Sumber Pendanaan Alternatif bagi UMKM selain Kredit Bank

 

Namun, sebenarnya start up dalam artian harfiahnya adalah perusahaan perintis atau perusahaan yang baru mulai. Bisnis rintisan ini diawali dengan ide-ide baru yang berbeda dan memberikan solusi untuk masalah.

Membangun Startup

Perlu diketahui bahwa untuk membangun sebuah startup, diperlukan modal awal yang relatif cukup besar.

Di awal mulanya startup, seringkali para pendiri membiayai modal awal sendiri dan tidak mengandalkan uang dari investasi luar, atau yang sering disebut bootstrapping.

Para startup tersebut membutuhkan penanaman modal dari investor-investor yang tepat agar perusahaan tersebut dapat terus berkembang.

Lalu apa saja yang perlu diketahui para pemula dalam membangun sebuah startup?

1. Tim yang sesuai dan solid.

Sebuah pepatah mengatakan, jika anda ingin pergi cepat, pergilah sendiri; tapi jika ingin pergi jauh, pergilah bersama.

Karena itu dibutuhkan sebuah tim yang tepat agar dapat mencapai visi dari startup tersebut. Para pendiri start up juga harus memiliki visi misi yang sama dan berkomitmen dalam menjalankan bisnis ini.

Para pendiri juga harus mengerti industri yang ingin dijelajahi dengan baik dan memiliki latar belakang yang relevan untuk industri start up tersebut.

2. Jangan mudah puas dan terus beradaptasi.

Pada dasarnya startup mengandalkan teknologi dan oleh karena itu, start up harus siap untuk beradaptasi dengan segala perubahan-perubahan yang terjadi sehingga tidak tertinggal zaman.

Lebih lagi, start up harus selalu mencari solusi terbaru yang semakin baik untuk masalah di industri fokus mereka.

Baca juga: Tips Tingkatkan Nilai Produk Lewat Narasi dari Naya Anindita

3. Carilah investor yang dapat membuat kamu naik kelas.

Memperoleh dana venture capital tentulah hal yang baik untuk start up, namun tidak semua investor dapat memberikan keuntungan yang lebih bagi bisnis kamu.

Perusahaan venture capital yang baik dapat memberikan nilai tambahan yang sangat menguntungkan bagi start up, seperti memberikan sinergi dengan relasi bisnisnya dan reputasi yang lebih baik untuk startup tersebut.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau