Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teten Masduki Ajak CSR Perusahaan Berdayakan Ekonomi di Wilayah Miskin Ekstrem

Kompas.com - 10/03/2022, 07:00 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor


JAKARTA, KOMPAS.com
- Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengajak agar Corporate Sosial Responsibility (CSR) perusahaan diarahkan untuk pemberdayaan ekonomi di wilayah-wilayah kategori miskin ekstrem.

"CSR haruslah menjadi pendorong untuk perubahan sosial dan memajukan masyarakat," tegas Teten dalam siaran pers

Selanjutnya, ungkap Teten, CSR tidak boleh hanya sekedar menjadi pajangan atau bahkan beritanya lebih besar dari tindakan yang dilakukan.

"Kami mendorong dan berharap peran CSR dapat mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat," imbuh Teten.

Teten pun mengapresiasi kepada perusahaan yang berkomitmen dengan sungguh-sungguh menjadikan CSR elemen penting untuk perubahan Indonesia menjadi lebih baik.

"Kita harus terus perkuat sinergi dan kolaborasi untuk memperkuat ekonomi UMKM nasional, menghapus kemiskinan ekstrem, dan bersama-sama menyelamatkan bumi dari kerusakan lingkungan," ujar Teten.

Bahkan, Teten juga mengapresiasi ajang Indonesia CSR Excellence Awards 2022 sebagai wadah apresiasi, motivasi, sekaligus kolaborasi agar ekosistem kemitraan antara UMKM dan pelaku usaha besar di Tanah Air semakin baik, sehat dan produktif.

"Sinergi dan kemitraan terus kami bangun dengan berbagai pihak, termasuk dengan BUMN dan swasta untuk menciptakan keragaman model bisnis dan pemanfaatan inovasi teknologi," papar Teten.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Penyelenggara dan CEO First Indonesia Magazine, Maya Julianti menekankan bahwa banyak hal yang dapat dicermati dalam membangun CSR ini bagi perusahaan.

Ada yang menyebutnya dengan Tangung Jawab Sosial dan Lingkungan hidup (TJLS), serta ada pula yang menyebutnya dengan Community Development (COMDEV).

Akan tetapi, lanjut Maya, bagaimana perusahaan tersebut dalam penerapan CSR itu yang menjadi acuan bagi perusahaan tentunya menjadi sebuah pedoman bagi perusahaan untuk dapat memberikan pencerahan dan pengembangan masyarakat yang lebih luas.

"Penilaian CSR didasarkan pada keterkaitan CSR terhadap 3 hal yakni: 1) ISO 26000, 2) SDG’s 3) Praktek Good Corporate Governance (GCG) dengan tujuan agar program CSR kedepan dapat mendorong Transformasi Menuju Masyarakat Digital dipengembangan pertumbuhan ekonomi dan lingkungan serta sektor UMKM yang berkelanjutan di era pandemi," pungkas Maya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan 'Blended Finance' ke Adena Coffee
Dukung Petani Kopi Lokal, DBS Salurkan "Blended Finance" ke Adena Coffee
Program
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Ekspor Minuman Naik Tajam, UMKM Punya Peluang Tembus Pasar Global
Jagoan Lokal
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
Training
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Program
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha 'Outdoor' untuk Perluas Akses Pasar
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha "Outdoor" untuk Perluas Akses Pasar
Training
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Training
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Program
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Jagoan Lokal
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Jagoan Lokal
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni  Naikkan Target Giling
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni Naikkan Target Giling
Program
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Jagoan Lokal
SMBC Indonesia Gandeng Komunitas Lokal Perkuat Perempuan Pelaku UMKM
SMBC Indonesia Gandeng Komunitas Lokal Perkuat Perempuan Pelaku UMKM
Training
Suadesa Festival 2025 Dorong Perputaran Ekonomi di Desa Karangrejo hingga Rp3 Miliar
Suadesa Festival 2025 Dorong Perputaran Ekonomi di Desa Karangrejo hingga Rp3 Miliar
Program
Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur
Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur
Program
Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas
Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau