Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petani Lada di Belitung Didorong Bidik Pasar Ekspor

Kompas.com - 07/02/2023, 13:57 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

BELITUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendorong para petani lada memanfaatkan peluang pemasaran komoditas rempah-rempah dengan membidik pasar ekspor.

"Lada merupakan salah satu komoditas perkebunan yang berperan penting dalam pertumbuhan perekonomian negara. Sebagai komoditi ekspor, lada memiliki andil dalam menghasilkan devisa negara, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan menyediakan kesempatan kerja bagi para petani," kata Analis Pasar Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Belitung, Yulihenri di Belitung, Selasa seperti dikutip dari Antara.

Yuli mengatakan, pertanaman lada di Kabupaten Belitung saat ini semakin berkembang pesat. Bahkan beberapa petani di antaranya sudah menyasar pasar ekspor dengan tujuan negara Vietnam dan wilayah Asia Tenggara lainnya.

"Mereka dalam menjual hasil pascapanen menggunakan beberapa agen. Yang pertama agen Tanjung Pandan dan ada juga agen yang biasa mengirim ke Vietnam," ujar Yuli.

Rata-rata petani Belitung melakukan pengolahan lada putih yang memiliki pasar lokal cukup luas seperti Jakarta dan beberapa daerah di Pulau Jawa lainnya.

Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan pasar ekspor para petani menyiapkan produksi lada hitam ataupun lada hijau.

Para petani biasa mengolah lada hasil panen untuk dijadikan lada putih, namun mereka juga menyiapkan lada hitam untuk memenuhi permintaan luar negeri.

"Seandainya ada permintaan dari luar negeri, petani langsung melakukan pengolahan lada hitam," katanya.

Meskipun demikian, potensi dan keuntungan produksi lada putih juga cukup menjanjikan karena permintaannya terus datang dari pelaku UMKM yang bernaung dalam satu payung Belliton Spice.

"Pengolahan lada yang sumber bahan bakunya dari kelompok tani di Kabupaten Belitung setelah itu semuanya untuk menunjang pariwisata Belitung sebagai kuliner yang ciri khasnya lada," katanya.

Ia menambahkan komoditas lain yang ada di Belitung juga memiliki perkembangan yang cukup bagus seperti kelapa sawit, perkebunan karet dan gula aren.

Dengan potensi daerah yang begitu besar, Pemerintah, baik pusat maupun daerah, terus mendorong peningkatan ekspor.

Ketua Kelompok Tani Makmur Suhendri memberikan apresiasi atas perhatian dan dukungan pemerintah untuk melakukan pendampingan dan memberikan bantuan terhadap perkembangan lada di Kepulauan Belitung.

Ia berharap petani semakin sejahtera dan lada dari daerahnya semakin diperhitungkan sebagai komoditas unggulan Indonesia.

"Alhamdulillah kami terus mendapat bantuan dari pemerintah dalam hal pengembangan lada di Belitung," kata Yuli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau