Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak Tips Peluang Dan Perkiraan Biaya Bisnis Helm

Kompas.com - 11/09/2023, 17:00 WIB
Nur Wahyu Pratama,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

Jakarta, KOMPAS.com – Helm merupakan salah satu perangkat keselamatan kendaraan bermotor ketika berpergi. Selain menjadi kebutuhan utama, banyak bikers yang mencari helm baru untuk dijadikan helm keduanya.

Bisa kamu bayangkan, jika di lingkunganmu ada 1.000 penduduk dan setiap penduduk membutuhkan helm minimal satu. Misalnya, dalam sehari ada 10 orang yang membeli helm dengan harga Rp 200 ribu. Sudah berapa keuntungan yang kamu dapatkan per harinya? Fantastis bukan?

Karenanya, bisnis helm memiliki peluang yang menjanjikan. Ini karena kamu hanya membutuhkan modal berkisar Rp 2 juta hingga Rp 4 juta atau lebih besar tergantung jumlah dan jenis helm serta merk helm yang kamu jual.

Baca juga: Cerita Satrio Membangun Bisnis Ketapel hingga Ekspor ke Manca Negara

Tertarik memulai bisnis helm? Simak Tips berikut, sebelum membuka usaha ini.

1. Tentukan Konsep Usaha

Kamu bisa memilih konsep usaha yang kamu inginkan sesuai dengan modal yang kamu miliki.

Jika kamu memiliki modal yang banyak, kamu dapat membuka toko helm. Sedangkan, jika modal yang kamu punya terbatas, kamu bisa menjual helm melalui online atau menjadi reseller.

2. Tentukan Jenis Helm

Perangkat keselamatan yang satu ini beraneka ragam di pasaran, seperti helm full face, half face, modular/flip up, helm cross/offroad, dan helm dual sport.

Baca juga: Kisah Sukses Khalid, Bisnis Produk Herbal Bermodal Uang Pesangon PHK

Kamu perlu melakukan riset jenis helm apa yang paling diminati. Selain itu, kamu juga dapat mengamati jenis kendaraan yang ada di sekitar lingkunganmu sehingga kamu dapat mengetahui jenis helm apa yang dibutuhkan sesuai dengan type kendaraannya.

3. Modal Usaha Helm

Kamu dapat memulai usaha yang satu ini hanya dengan modal Rp 2 juta hingga Rp 4 juta saja secara online di rumah. Namun, jika kamu memiliki modal yang banyak hingga Rp 150 juta, kamu dapat membuka toko helm dengan jenis yang lebih lengkap.

4. Tentukan Lokasi Usaha

Kamu dapat memilih lokasi usaha yang strategis untuk meningkatkan omset usahamu. Kamu dapat memilih lokasi usaha di pusat keramaian atau padat penduduk, seperti kampus, rumah sakit, taman, atau pinggir jalan raya.

Baca juga: Trik Jitu Meraup Cuan dari Memulai Usaha Bakso

5. Manfaatkan Platform Online

Kamu dapat menambah pundi-pundi cuan dengan memanfaatkan platform online seperti media sosial dan online shop. Kamu dapat mempromosikan bisnis helm di media sosial, antara lain Instagram, Facebook, Wa, dan lainnya.

Selain media sosial, kamu dapat menjual helm di online shop, antara lain shopee, tokopedia, lazada, akulaku, dan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Disperindag Sulsel Siapkan Strategi Pemasaran untuk Bantu UMKM Naik Kelas

Disperindag Sulsel Siapkan Strategi Pemasaran untuk Bantu UMKM Naik Kelas

Training
Wamen UMKM Sebut PNM Katalisator Tumbuh Kembang Pengusaha Ultra Mikro di Indonesia

Wamen UMKM Sebut PNM Katalisator Tumbuh Kembang Pengusaha Ultra Mikro di Indonesia

Training
Pemerintah Perkuat Pembiayaan UMKM Pertanian dan Perikanan

Pemerintah Perkuat Pembiayaan UMKM Pertanian dan Perikanan

Program
Menteri UMKM dan Sejumlah Menteri Lainnya Dipanggil Prabowo, Ada Apa?

Menteri UMKM dan Sejumlah Menteri Lainnya Dipanggil Prabowo, Ada Apa?

Program
Menteri UMKM Ajak Mahasiswa Muhammadiyah jadi Pebisnis

Menteri UMKM Ajak Mahasiswa Muhammadiyah jadi Pebisnis

Training
Dukung Diaspora, BNI Salurkan Kredit untuk Restoran 'Dapur Van Java' di Perth

Dukung Diaspora, BNI Salurkan Kredit untuk Restoran "Dapur Van Java" di Perth

Program
1,5 Bulan Jelang Ramadhan, Blok B Pasar Tanah Abang Dirasakan Pedagang Masih Sepi

1,5 Bulan Jelang Ramadhan, Blok B Pasar Tanah Abang Dirasakan Pedagang Masih Sepi

Program
Pedagang Keluhkan Blok B Pasar Tanah Abang seperti Mati Suri, Omzet Terjun Bebas

Pedagang Keluhkan Blok B Pasar Tanah Abang seperti Mati Suri, Omzet Terjun Bebas

Program
Menteri UMKM Lantik Pejabat di Pasar Tanah Abang, Pedagang: Jangan Seremonial Saja, Tanya Keluhannya Apa

Menteri UMKM Lantik Pejabat di Pasar Tanah Abang, Pedagang: Jangan Seremonial Saja, Tanya Keluhannya Apa

Program
Pemprov NTB Minta UMKM Jangan Takut Ekspor Komoditas Non Tambang

Pemprov NTB Minta UMKM Jangan Takut Ekspor Komoditas Non Tambang

Program
Obyek Wisata di Bogor Produk Koperasi Diresmikan, Budi Arie: Libatkan Masyarakat dan Anggota

Obyek Wisata di Bogor Produk Koperasi Diresmikan, Budi Arie: Libatkan Masyarakat dan Anggota

Program
Menteri UMKM Minta Polisi Tindak Oknum yang Tawarkan Jasa Program Makan Bergizi Gratis

Menteri UMKM Minta Polisi Tindak Oknum yang Tawarkan Jasa Program Makan Bergizi Gratis

Program
Menteri UMKM Ungkap Alasan Lantik Pejabat Kementerian UMKM di Pasar Tanah Abang

Menteri UMKM Ungkap Alasan Lantik Pejabat Kementerian UMKM di Pasar Tanah Abang

Program
Bukan di Gedung Ber-AC, Menteri UMKM Lantik Pejabat di Pasar Tanah Abang

Bukan di Gedung Ber-AC, Menteri UMKM Lantik Pejabat di Pasar Tanah Abang

Program
Selvi Gibran Rakabuming Raka Ajak Kelompok Ibu-Ibu Gabung Koperasi

Selvi Gibran Rakabuming Raka Ajak Kelompok Ibu-Ibu Gabung Koperasi

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau