Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspadai 3 Hambatan Membangun Bisnis Online, Pemula Wajib Tahu

Kompas.com - 15/09/2023, 19:29 WIB
Fransisca Mega Rosa Mustika,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber GrowthLab

KOMPAS.com - Di era digital sekarang ini, bisnis online menjadi salah satu pilihan bagi para pelaku usaha.

Pasalnya, untuk membangun bisnis online, kamu bisa melakukannya dengan modal terbatas, karena tak memerlukan toko fisik, kamu bisa lebih menghemat waktu, dan siapa saja bisa melakukannya tanpa harus memiliki gelar pendidikan tertentu.

Jika kamu tertarik membangun bisnis secara online, kamu bisa menjadi seorang pemilik bisnis online yang sukses, asalkan mampu mengatasi 3 hambatan berikut ini.

Baca juga: 5 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Membangun Bisnis Online

1. Merasa tidak pantas dibayar

Tak jarang pelaku usaha pemula merasa tak percaya diri, karena belum memiliki pengalaman dan pengetahuan yang mumpuni di bidang bisnis terkait.

Kebiasaan membandingkan diri hingga menimbulkan rasa tidak kompeten, menyebabkan timbulnya perasaan tidak pantas dibayar atas apa yang kamu hasilkan.

Padahal kenyataannya, orang-orang yang mau membeli produkmu telah menaruh keyakinan dan bahkan merasa puas dengan produk yang kamu hasilkan.

Jadi, jangan biarkan keraguan dan rasa tidak percaya diri menghambat kamu untuk mengembangkan potensi kesuksesan.

2. Merasa tidak punya waktu

Jika kamu memiliki pekerjaan full-time, sibuk mengurus anak, atau memiliki kehidupan sosial yang terekspos, mungkin kamu merasa sulit untuk menyisihkan waktu dan memulai sebuah bisnis.

Tapi sebenarnya, kamu hanya perlu menyiapkan waktu selama 5 jam per minggu untuk memulai bisnis.

Cobalah untuk  lebih mendisiplinkan diri dengan mulai mengontrol waktu. Tentukan urutan prioritas dan hitung berapa banyak waktu yang kamu butuhkan untuk melakukan setiap prioritas.

Dengan mengontrol waktu, kamu dapat merasakan dampak positifnya, karena kamu bisa lebih produktif.

Selain itu, dalam menjalankan bisnis online, kamu juga tidak harus menghabiskan waktu selama 24 jam untuk mengerjakannya. Kamu dapat mengatur waktu secara fleksibel, menyesuaikan dengan kebutuhan dan kenyamanan kamu.

3. Tidak punya ide

Kita semua memiliki sesuatu yang istimewa yang sangat kita kuasai.

Bila kamu mengeluhkan kamu tidak memiliki ide, itu hanya karena belum menyadari potensi dan ide yang ada di dalam dirimu.

Kesuksesan tidak selamanya datang dari ide yang mencengangkan. Tapi kesuksesan datang dari ide biasa yang dieksekusi dengan maksimal.

Baca juga: Trik Jitu Memulai Bisnis Online Lilin Aromaterapi

Di luar ketiga hal tersebut, kamu harus bisa mengolah ide yang kamu miliki itu dengan mendeskripsikan apakah ide yang kamu miliki akan berguna dan tidak menyia-nyiakan waktumu? Apakah ide itu ada kaitannya dengan hal yang kamu sukai?

Setelah merefleksikan hal tersebut, kamu akan bisa menjalankan ide bisnismu dengan nyaman dan sepenuh hati. Selamat mencoba!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
APINDO: UMKM Jangan Hanya Bertahan, Tapi Harus Berkelanjutan
Training
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Dukung Usaha Digital, Kemenko PM Gandeng Google-Meta Luncurkan Program Pemberdayaan
Program
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha 'Outdoor' untuk Perluas Akses Pasar
Menteri UMKM Janji Dampingi Pengusaha "Outdoor" untuk Perluas Akses Pasar
Training
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Kualitas Peralatan Outdoor Lokal Tak Kalah dari Produk Luar
Training
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Beri Perlindungan Hukum ke UMKM, Pemerintah Gandeng Kongres Advokat Indonesia
Program
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Kreasi Pala Nusantara Manfaatkan Limbah Kayu Jadi Produk Bernilai saat Ekonomi Lesu
Jagoan Lokal
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Usia 25, Yoel Punya 3 Gerai Makanan Sehat Berkat Kebiasaan Lama
Jagoan Lokal
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni  Naikkan Target Giling
Panen Tebu di Blitar Melimpah, Pabrik GulaIni Naikkan Target Giling
Program
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Budi Daya Maggot, Paiman Berhasil Raup Omzet Puluhan Juta Per Bulan
Jagoan Lokal
SMBC Indonesia Gandeng Komunitas Lokal Perkuat Perempuan Pelaku UMKM
SMBC Indonesia Gandeng Komunitas Lokal Perkuat Perempuan Pelaku UMKM
Training
Suadesa Festival 2025 Dorong Perputaran Ekonomi di Desa Karangrejo hingga Rp3 Miliar
Suadesa Festival 2025 Dorong Perputaran Ekonomi di Desa Karangrejo hingga Rp3 Miliar
Program
Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur
Kembangkan Ruang Ekonomi Baru, PGN Gelar Suadesa Festival di Borobudur
Program
Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas
Dana Indonesia Berdayakan UMKM Perempuan dan Penyandang Disabilitas
Program
Rendang Buya, UMK Binaan PTBA yang Siap Mendunia
Rendang Buya, UMK Binaan PTBA yang Siap Mendunia
Jagoan Lokal
Yayasan Astra bersama Pemerintah Dorong Transformasi IKM Lokal
Yayasan Astra bersama Pemerintah Dorong Transformasi IKM Lokal
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau