Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lakukan Hal Ini Agar Karyawan Betah Bekerja, Pemilik Usaha Wajib Tahu!

Kompas.com - 18/03/2024, 07:00 WIB
Ester Claudia Pricilia,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Dalam menjalankan bisnis, ada kalanya karyawan tiba-tiba melakukan resign. Biasanya karyawan bersedia meninggalkan suatu pekerjaan untuk mendapatkan peran yang lebih memuaskan dan lebih sesuai dengan gaya hidup mereka.

Ada banyak faktor yang membuat mereka lebih memilih meninggalkan bisnismu dan bekerja di tempat lain. Akibatnya, perusahaan pun akan mengalami kesulitan dalam merekrut ataupun mempertahankan karyawan yang berbakat.

Baca juga: Mau Rekrut Karyawan Baru karena Bisnis Berkembang? Perhatikan Tips Ini

Karyawan adalah tulang punggung sebagian besar bisnis, tak terkecuali sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Seringkali UMKM mengalami kesulitan dalam mempertahankan karyawannya ketimbang dalam merekrutnya.

Dilansir dari Business News Daily, berikut beberapa cara yang dapat kamu lakukan sebagai pemilik usaha agar karyawanmu betah bekerja.

1. Berikan Penawaran Kompensasi yang Baik

Untuk menarik dan mempertahankan pekerja, pemilik bisnis kecil dapat meningkatkan kisaran gaji karyawan. Mempertahankan bakat akan beriringan berjalan dengan gaji.

Perusahaan perlu membayar secara adil untuk para karyawannya dan menaikkannya secara berkala. Di samping itu perusahaan juga harus mempertimbangkan apakah mereka masih layak bersaing atau tidak.

Karyawan akan mengikuti gaji yang artinya mereka mungkin akan bertahan jika gajinya dinaikkan. Hal tersebut dapat kamu lakukan untuk mempertahankan bakat mereka daripada harus mencari orang berbakat lainnya.

Namun, banyak UMKM yang kurang anggaran untuk menawarkan gaji yang tinggi. Dalam kasus ini, cara lain untuk mengompensasi karyawan, kamu dapat menawarkan asuransi kesehatan, rencana pensiun karyawan, dan cuti berbayar.

Baca juga: 3 Cara Merekrut Karyawan untuk Usaha Kecil

2. Berikan Kesempatan Pengembangan Karir

Jika karyawan sudah bekerja dalam waktu yang lama, sebaiknya kamu dapat memberikan mereka promosi atau kenaikan jabatan. Dengan memberikan reward itu, mereka akan merasa dihargai.

Dalam hal pengembangan karir juga bisa berarti dalam menawarkan kesempatan untuk pelatihan, pengembangan keterampilan, dan jalur yang jelas untuk masa depan mereka demi meningkatkan loyalitas karyawanmu. Karyawan lebih menyukai bekerja di tempat yang mereka dapat berkembang.

3. Ciptakan Pekerjaan yang Fleksibel

Setelah pandemi, ada posisi dalam perusahaan yang muncul yaitu content creator dan social media specialist. Pekerjaan itu merupakan pekerjaan yang fleksibel, karena bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja.

Pemilik bisnis sekarang pun menawarkan kebijakan kerja yang lebih fleksibel untuk menarik karyawan. Hal ini dilakukan agar dapat menghargai kebebasan dan keseimbangan kerja dan hidup (work life balanced).

4. Ciptakan Budaya dan Lingkungan Kerja yang Positif

Melibatkan karyawan secara teratur, meminta masukan mereka, dan menunjukkan penghargaan atas kontribusi mereka akan membuat mereka merasa dihargai dan memupuk rasa memiliki dan koneksi dengan perusahaan. Jika kamu melakukan hal itu, karyawan akan senang bekerja di perusahaanmu.

Banyak pekerja yang memilih resign padahal mereka menerima gaji yang tinggi. Hal tersebut dikarenakan budaya atau lingkungan kerja perusahaan mereka buruk.

Baca juga: 7 Langkah Merekrut Karyawan yang Tepat untuk Bisnis Anda

Generasi Z mengatakan bahwa perusahaan dengan lingkungan kerja yang toxic akan merusak kesehatan mental mereka. Maka dari itu, mereka akan mementingkan kesehatan mental dan tak peduli dengan uang yang mereka terima.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau