Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Karawang Akan Libatkan UMKM dan Perusahaan untuk Program Makan Bergizi

Kompas.com - 04/12/2024, 16:07 WIB
Farida Farhan,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang bakal melibatkan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan perusahaan pada pelaksanaan program makanan bergizi di Karawang, Jawa Barat. 

Bupati Karawang Aep Syaepuloh telah melaksanakan uji coba program makan siang bergizi di sejumlah sekolah dasar di Karawang. Pertama SD Anggadita 4, SD Anggadita 2, dan SDN Gintungkerta 1. 

Aep menyebut program makan bergizi bakal melibatkan para pelaku UMKM untuk menyediakan kebutuhan makanan bergizi.

Di sisi lain, Aep memastikan Pemkab Karawang bakal tetap selektif dalam memastikan standar operasional produksi (SOP) makanan agar kualitas tetap terjaga. 

“Jadi jangan sampai kita memberikan makanan basi untuk mereka,” kata Aep di sela uji coba makan siang bergizi di SDN Gintungkerta 1, Senin (2/12/2024). 

Baca juga: Pemprov Bali Uji Coba Makanan Bergizi Gratis di Buleleng, Satu Porsi Rp 17.500

Meskipun, pemerintah pusat menganggarkan Rp 10.000 untuk satu porsi makan bergizi,  Aep bakal membuka peluang menggalang dukungan dari sejumlah pihak jika muncul kebutuhan tambahan. 

“Kalau pun nanti kurang, pasti kita akan tambahkan dari rekan-rekan atau melengkapi. Contoh, tidak ada buah dan minumnya, kita upayakan dari rekan-rekan untuk menambah itu. Yang penting, programnya berjalan dengan baik dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” kata Aep.

Aep menyebut uji coba makan bergizi di sejumlah sekolah menggunakan dana pribadinya. Sebab, anggaran daerah belum tersedia untuk program tersebut.

“Iya, menggunakan dana pribadi karena kita belum ada anggarannya. Kita kan masih uji coba dulu. Tapi, saya juga sudah berkomunikasi dengan perusahaan-perusahaan di Karawang, dan insya Allah kita bisa berkolaborasi,” ujar Aep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya

Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Kisah Kegigihan Buruh Tani asal Malang hingga Punya Toko Sembako

Program
LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau