Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantu UMKM Melapak, Pemkab Purworejo Luncurkan Larisi Purworejo

Kompas.com - 05/10/2022, 15:26 WIB
Bayu Apriliano,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com - Banyaknya produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah yang hampir mencapai 50.000 unit menghasilkan perputaran uang yang cukup tinggi di masyarakat. Sebagian besar transaksi masih dilakukan secara manual dengan berbentuk tunai.

Menyikapi hal itu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo terus berbenah untuk memudahkan masyarakat dalam bertransaksi. Salah satunya dengan meluncurkan aplikasi dompet digital multifungsi yang diberinama Larisi Purworejo.

Pemkab Purworejo menciptakan aplikasi dompet digital atau e-wallet sebagai payment gateway supaya mempermudah transaksi online untuk menuju digitalisasi UMKM. Hal ini juga sejalan dengan pemerintah pusat dan Kementrian Koperasi dan UKM (KemenkopUKM) yang menargetkan 30 juta UMKM go digital di 2024.

“Untuk mendukung keberhasilan transformasi digital ini tentu diperlukan upaya kita bersama, utamanya untuk mewujudkan suatu ekosistem digital yang baru, apabila sudah terbentuk akan sangat memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para pelaku UMKM,” kata Bupati Purworejo, Agus Bastian.

Aplikasi dompet digital Larisi Purworejo dikembangkan bersama PT Nusa Satu Inti Artha (DOKU) Jakarta, merupakan aplikasi dengan platform dompet uang elektronik (wallet e money). Larisi Purworejo dilahirkan untuk menyaingi e-wallet lain seperti OVO, Gopay, QRIS dan sebagainya khususnya di kabupaten setempat.

"Aplikasi dapat diinstal di Playstore bisa digunakan sebagai sarana transaksi pembayaran jual beli secara online seperti pembayaran parkir, tiket wisata, paket wisata, pembayaran di berbagai toko, UMKM juga berbagai macam pembayaran tagihan seperti telpon dan listrik," katanya.

Diketahui saat ini sebanyak 20,2 juta UMKM sudah onboarding digital, atau naik sebesar 12,2 juta sejak awal pandemi (2020). Jumlah tersebut mencapai 31,1 persen dari keseluruhan UMKM di Indonesia.

Larisi Purworejo sebagai salah satu penunjang ekosistem UMKM digital juga dibekali fitur-fitur yang memudahkan para pelaku UMKM. Diantaranya yakni para pelaku UMKM dapat memasarkan produknya di platform tersebut.

"Dengan Larisi Purworejo para penjual dan pembeli tidak perlu susah-susah bertatap muka, semua transaksi sudah tersedia didalam satu aplikasi," tambah Agus.

Rachma Kandini, VP SME Product dan Technology DOKU mengungkapkan, dengan kapabilitas utama sebagai platform pembayaran, DOKU berharap kehadiran fitur uang elektronik di dalam aplikasi Larisi ini dapat mempermudah transaksi non-tunai sehari-hari dari warga Purworejo.

"Mulai dari transfer uang, pembayaran BPJS, pembelian token listrik, pengisian pulsa, pembayaran retribusi parkir, hingga belanja produk lokal unggulan yang dapat dijual langsung oleh pelaku UMKM di Purworejo melalui aplikasi," ujar Rachma.

Launching Larisi Purworejo ini dilaksanakan bersamaan dengan acara CVP (critical voice point) yang mengambil "Transformasi Digital Menuju Purworejo Smart City", di pendopo rumah dinas Bupati Purworejo, Selasa (04/10/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau