Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produk UMKM Alumni IPB University Diboyong ke Pameran di Belanda

Kompas.com - 23/11/2022, 07:00 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

 BOGOR, KOMPAS.com - Sejumlah produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari para alumni Institut Pertanian Bogor (IPB) University diboyong ke pameran internasional Free From Functional Food Expo, di Amsterdam, baru-baru ini.

Ketua Umum Himpunan Alumni IPB University, Walneg S. Jas mengatakan, produk UMKM yang dibawa pada pameran tersebut diantaranya, kopi, rempah, beras sagu, beras analog, beras organik, madu, gula merah, aneka minuman kesehatan, olahan daun kelor, rendang, VCO, mie non gluten, dan lainnya.

"Keragaman sumber daya alam kita melimpah dan beragamnya komoditas terutama sektor pangan. Hal ini meningkatkan peluang ekspor bagi para pengusaha di Indonesia. Apalagi, saat ini pemerintah semakin menguatkan dukungan untuk peningkatan produksi dan penguatan ekspor disemua komoditi pangan," ujar Walneg, dalam keterangannya, Selasa (22/11/2022).

Walneg menambahkan, himpunan alumni IPB juga memiliki program pengembangan bisnis UMKM yang bekerjasama dengan Sekolah Ekspor bertajuk Pelatihan Ekspor Buitenzorg Agricultural Export Learning (BAEL).

Tindak lanjut dari implementasi program itu, sambung Walneg, adalah membawa produk-produk pangan unggulan IPB ke Eropa.

"Kegiatan ini bertujuan agar diskursus ekspor tidak sampai selesai di tahap wacana, tapi harus segera dieksekusi dan berkelanjutan. Sehingga menjadi motivasi dan inspirasi untuk para UMKM di manapun di seluruh Indonesia," sebutnya.

Baca juga: Pelaku UMKM Diminta Coba Ekspor ke Belanda, Dubes: Kalau Ada 1.000 Tembakan, Masa Enggak Kena Satu

Duta Besar Indonesia untuk Belanda, Mayerfas menyampaikan apresiasi dan kepada HA IPB yang sudah membawa produk terbaik dari UMKM binaannya pada gelaran expo di Belanda.

Mayerfas menyampaikan, Expo Belanda ini sendiri merupakan satu-satunya pameran dagang dan konferensi Free From dan Functional Food di Eropa yang rutin digelar setiap tahun.

Gelaran kegiatan itu, lanjut Mayerfas, selain untuk mendapatkan informasi terbaru dalam pengembangan dan tren produk juga menjadi jembatan dan sarana untuk memperluas jejaring antar berbagai stakeholder di bidang bisnis produk free from dan functional food.

'‘Saya berharap ini berkelanjutan, tidak berhenti sampai disini. Karena para UMKM tanpa bantuan institusi seperti HA IPB, akan sangat sulit ikut acara seperti ini," pungkas Mayerfas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Berbisnis di Luar Negeri, Restoran Hingga Minimarket Peroleh Diaspora Loan BNI

Berbisnis di Luar Negeri, Restoran Hingga Minimarket Peroleh Diaspora Loan BNI

Program
Ratusan Pengusaha Mikro Ikuti Pendampingan Kewirausahaan di Kota Batu

Ratusan Pengusaha Mikro Ikuti Pendampingan Kewirausahaan di Kota Batu

Program
Menteri Dikti: Kampus yang Punya Program UMKM Harus Punya Keunikan

Menteri Dikti: Kampus yang Punya Program UMKM Harus Punya Keunikan

Training
Kementerian UMKM dan Kementerian Ketenagakerjaan Kolaborasi Berdayakan UMKM

Kementerian UMKM dan Kementerian Ketenagakerjaan Kolaborasi Berdayakan UMKM

Program
1.000 UMKM Ikut BRI UMKM EXPO(RT) 2025, BRI Targetkan Penjualan Rp 38 Miliar

1.000 UMKM Ikut BRI UMKM EXPO(RT) 2025, BRI Targetkan Penjualan Rp 38 Miliar

Program
Mahasiswa KKN UGM Latih Strategi 'Branding' bagi UMKM di Temanggung

Mahasiswa KKN UGM Latih Strategi "Branding" bagi UMKM di Temanggung

Program
Pelindo Siapkan Gerai UMKM di Terminal Penumpang Tanjung Priok

Pelindo Siapkan Gerai UMKM di Terminal Penumpang Tanjung Priok

Program
UMKM Mitra Program Makan Bergizi Gratis Akan Dapat Modal Awal hingga Rp 500 Juta, Ini Syaratnya

UMKM Mitra Program Makan Bergizi Gratis Akan Dapat Modal Awal hingga Rp 500 Juta, Ini Syaratnya

Program
Pemkot Malang Fasilitasi Ekspor Produk Makanan Olahan UMKM ke Australia dan Selandia Baru

Pemkot Malang Fasilitasi Ekspor Produk Makanan Olahan UMKM ke Australia dan Selandia Baru

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau