JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Sarinah, Fetty Kwartati menargetkan sebanyak 300 mitra Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dapat bergabung dalam program Sarinah Pandu tahun ini.
“Tahun ini kita akan targetkan ada beberapa batch, di mana satu batch bisa untuk mengundang 300 UMKM dari semua sub sektor, seperti fesyen, food and beverage, wastra, art and craft, kriya dan lain-lain,” ujar Fetty dikutip dari Antara.
Program capacity building ini, lanjutnya, mendukung ekosistem pengembangan produk retail semacam training, pendampingan yang kemudian diberikan akses pemasaran serta akses pembiayaan dari Himpunan Bank Negara (Himbara) dan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI).
Adapun program yang diluncurkan bersamaan dengan peresmian wajah Baru Sarinah pada 2022 ini, telah meluncurkan 20 batch yang telah berjalan dengan tujuan agar mitra UMKM dapat bergabung menjadi mitra Sarinah kemudian sebanyak tiga batch program ini sudah dipamerkan di gedung yang berada di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat ini.
Adapun program ini turut dikerjasamakan dengan beberapa perusahaan, seperti baru-baru ini dengan PT Fast Retailing Indonesia (Uniqlo) hingga Bank Indonesia.
Ke depan, Fetty mengungkapkan bakal bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan BUMN lainnya yang memiliki program Corporate Social Responsibillity (CSR).
“Karena mereka banyak sekali dana CSR tapi masih sangat membutuhkan program-program yang pas untuk turut mendukung UMKM,” ujar Fetty.
Sebelumnya, PT Sarinah menghadirkan Pandu Sarinah sebagai program yang mewadahi UMKM binaan pilihan untuk berkarya dan kembangkan peluang sesuai potensinya sehingga UMKM dapat maju/naik kelas.
Sarinah sebagai aggregator membuka kesempatan untuk para mitra atau calon mitra untuk bersama-sama belajar mengembangkan usahanya.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki pun turut mendorong pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang memiliki produk unggulan daerah untuk memanfaatkan Gedung Sarinah di Jalan Thamrin, Jakarta sebagai tempat promosi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.