Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak 8 Alasan Pelaku UMKM Harus Miliki Merek Dagang

Kompas.com - 24/09/2023, 19:03 WIB
Fransisca Mega Rosa Mustika,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Semua perusahaan dalam berbagai industri pasti berambisi untuk meraih laba. Akan tetapi, sebelum mencapai tujuan itu, semua pelaku usaha, termasuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) perlu memiliki merek dagang untuk usaha mereka.

Merek dagang bisa berwujud kata, nama, simbol, logo, slogan, atau unsur lain yang berperan sebagai identitas yang mengidentifikasi bisnis tersebut.

Membuat merek dagang (branding) adalah langkah yang sangat penting bagi pelaku usaha.

Baca juga: 3 Elemen Penting dalam Membangun Merek Bisnis

Berikut beberapa alasan pentingnya membuat merek dagang, yang telah dirangkum dari berbagai sumber.

1. Membedakan Diri dari Kompetitor

Dalam pasar yang penuh dengan pesaing, merek dagang yang kuat memungkinkan pelaku usaha untuk membedakan produk atau layanan mereka dari yang lain.

Itulah gunanya memiliki merek dagang, membantu menciptakan identitas unik, yang dapat dikenali oleh pelanggan.

2. Membangun Kepercayaan

Merek yang kuat membangun kepercayaan di antara pelanggan. Ketika pelanggan tahu apa yang diharapkan dari merek kamu dan merasa puas dengan pengalaman mereka, mereka cenderung tetap setia.

3. Meningkatkan Nilai Produk atau Layanan

Merek yang kuat dapat meningkatkan nilai produk atau layanan kamu. Pelanggan mungkin bersedia membayar lebih untuk merek yang mereka percayai dan cintai.

Baca juga: Simak 5 Tips Mengelola Keuangan untuk UMKM

4. Mempermudah Pemasaran

Merek yang dikenal dan diakui secara luas membuat pemasaran lebih efisien. Orang cenderung lebih tertarik pada merek yang mereka kenal, daripada merek yang tidak dikenal.

5. Membantu dalam Perluasan

Ketika kamu ingin memperluas bisnis kamu, merek yang sudah dikenal dapat membantu kamu memasuki pasar baru dengan lebih mudah.

Orang akan lebih bersedia mencoba produk baru dari merek yang sudah mereka kenal dan percayai.

Merek dagang juga dapat membantu upaya untuk ekspansi dari satu industri ke industri lainnya.

6. Memberikan Identitas dan Nilai

Merek kamu mencerminkan identitas dan nilai-nilai bisnis kamu. Ini yang menjadi alat penting dalam menarik pelanggan yang memiliki nilai-nilai yang sejalan dengan merek kamu.

Baca juga: Simak Strategi Meningkatkan Penjualan Bagi Pelaku UKM

7. Melindungi Hak Kekayaan Intelektual

Dengan memiliki merek dagang yang terdaftar, kamu dapat melindungi hak kekayaan intelektual kamu.

Selain itu, memiliki hak kekayaan intelektual atas merek dagang dapat mencegah orang lain menggunakan merek kamu tanpa izin.

8. Mengkomunikasikan Kualitas

Merek yang baik dapat menjadi indikator kualitas. Ketika pelanggan melihat merek yang mereka kenal, mereka mungkin mengasosiasikannya dengan kualitas yang baik.

Baca juga: Bagaimana Cara Membuat Logo Merek Bisnis? Pastikan Mengandung 5 Hal Ini

Membuat merek dagang yang kuat memerlukan perencanaan dan konsistensi. Ini melibatkan pemilihan nama, logo, warna, dan pesan yang sesuai dengan identitas bisnis kamu.

Dengan waktu dan upaya yang diberikan, merek dagang kamu dapat menjadi aset yang berharga dalam mengembangkan bisnis kamu.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Perkuat Koperasi dan UMKM, Mantan Gubernur BI Luncurkan BACenter
Perkuat Koperasi dan UMKM, Mantan Gubernur BI Luncurkan BACenter
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau