Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov Bangka Belitung dan AP II Hadirkan Galeri UMKM di Bandara Depati Amir

Kompas.com - 10/01/2024, 19:00 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersama dengan PT Angkasa Pura II Bandara Depati Amir Pangkalpinang bekerja sama untuk mempromosikan berbagai produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di daerah itu.

"Saat ini kita pajang lebih dari 20 produk UMKM di terminal penumpang Bandara Depati Amir Pangkalpinang sebagai bentuk kepedulian pemerintah untuk memasarkan produk itu langsung ke para pengunjung dan wisatawan," kata pelaksana tugas Kepala Dinas Koperasi dan UKM Babel, Riza Aryani di Pangkalpinang, Selasa seperti dilansir dari Antara.

Riza mengatakan kerja sama ini juga sebagai salah satu upaya nyata dari pemerintah dalam pemberdayaan UMKM, sesuai dengan adanya perubahan Undang-undang 20 Tahun 2008 tentang Pemberdayaan UMKM dan adanya perubahan UU Cipta Kerja serta PP Nomor 27 Tahun 2021 tentang Kemudahan Berusaha yang salah satunya menyatakan fasilitas publik menyiapkan tempat 30 persen untuk pelaku UMKM.

Sekitar 20 produk yang ada di Galeri UMKM Terminal Penumpang Bandara Depati Amir Pangkalpinang itu seluruhnya sudah lolos kurasi, baik standarisasi produk, lembaga, NIB, sertifikasi BP POM, sertifikat halal dan untuk produk kain cual juga sudah memiliki sertifikat HAKI.

"Berbagai produk ini sudah diverifikasi dan unggulan daerah, sedangkan untuk produk-produk UMKM yang belum terkurasi menurut akan tetap dilakukan pembinaan dari pemerintah agar ke depan semakin mudah untuk dipasarkan," ujar Riza.

Baca juga: Geliatkan UMKM, Pemprov Bangka Belitung Kembangkan Pasar Mambo

Bagi para pelaku UMKM yang produknya belum dikurasi diharapkan tidak berkecil hati. Pemerintah, lanjut Riza, akan terus berupaya agar bisa memenuhi berbagai standar yang berlaku dan pemerintah akan melakukan pendampingan dan pembinaan agar bisa memenuhi standar melalui bantuan fasilitasi PIRT, sertifikat halal dan kualitas kemasan produk.

"Kami berharap kehadiran galeri UMKM di terminal penumpang Bandara Depati Amir ini dapat menjadi pilihan para wisatawan dan tamu yang datang ke Babel tidak sempat membeli oleh-oleh atau sarapan," kata Riza..

Galeri UMKM Babel di Bandara Depati Amir Pangkalpinang buka setiap hari mulai pukul 05.30 WIB hingga jadwal keberangkatan terakhir maskapai di Bandara Depati Amir.

Executive General Manager Angkasa Pura II Bandara Depati Amir Pangkalpinang, M. Adiwiyatno mengatakan kolaborasi dengan instansi terkait dalam menyediakan fasilitas promosi produk pelaku UMKM, kerajinan dan pariwisata Babel ini merupakan salah satu bentuk dukungan dalam memajukan berbagai usaha yang ada di daerah itu.

"Kami menyadari bandara ini salah satu pintu gerbang utama wisatawan, hadirnya galeri UMKM di terminal penumpang ini dapat menambah omset para pelaku usaha," katanya.

Ia berharap kerja sama yang dilakukan dengan Pemprov Babel melalui Dinas Koperasi dan UKM bisa membantu meningkatkan kesejahteraan para pelaku UMKM dan pariwisata Babel semakin maju.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau