Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Mendirikan Bisnis Kopi? Simak Tips dari Owner Kopi Legendaris Tjap Teko

Kompas.com - 09/04/2024, 20:00 WIB
Ester Claudia Pricilia,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Saat ini banyak sekali bisnis kopi yang berseliweran. Hal itu menandakan bahwa peluang bisnis kopi cukup tinggi.

Mendirikan bisnis kopi bisa menjadi langkah yang menarik dan menguntungkan, terutama dengan minat masyarakat yang terus meningkat terhadap budaya kopi.

Namun untuk memulai bisnis kopi, kamu perlu membaca dan mengetahui tips dari owner Kopi Tjap Teko, Agus Sudardji dan Jo Nicholas Agus yang telah sukses membangun bisnis kopi legendaris tahun 1960 dan masih eksis hingga saat ini. 

Baca juga: Kisah di Balik Kopi Tjap Teko, Si Legedaris Lintas Generasi

Berikut adalah beberapa tips dari owner Kopi Tjap Teko tersebut untuk kamu yang ingin memulai bisnis kopi:

1. Rasa Kopi Harus Matang

Owner Kopi Tjap Teko menegaskan bahwa sebelum memasarkan ke masyarakat, rasa kopi Anda sudah matang. Dalam artian sudah enak, pas, cocok, dan sesuai standar bisnismu.

Maka dari itu, sebelum memulai bisnis kopi, penting untuk memiliki pengetahuan yang mendalam tentang kopi. Pelajari berbagai jenis kopi, proses pembuatan kopi, rasa, dan tren industri kopi saat ini.

Kamu juga perlu memiliki pengetahuan pada biji kopi yang akan digunakan. Karena kualitas biji kopi sangat mempengaruhi cita rasa minuman kopi yang dihasilkan.

Memiliki pengetahuan yang kuat tentang kopi akan membantumu dalam menghasilkan produk kopi berkualitas dan memenuhi ekspektasi pelanggan. Maka penting untuk mematangkan rasa kopimu terlebih dahulu sebelum dijual.

2. Konsisten dalam Rasa Kopinya

Bisnis kopi yang sudah besar dan stabil di luar sana sudah memiliki rasa yang konsisten pada kopinya, contohnya Starbucks, Kopi Kenangan, Janji Jiwa dan yang lainnya. Tak kalah dengan merek besar itu, Kopi Tjap Teko juga sudah konsisten dalam rasa kopinya.

Sudah berjalan selama lebih dari 40 tahun dan turun temurun selama tiga generasi, rahasia Kopi Tjap Teko masih menjadi favorit adalah karena rasanya yang konsisten. Hal ini dikarenakan mereka mempunyai resep atau standar yang harus dipenuhi saat memproduksi kopi. 

Baca juga: Cerita Teuku Bawadi Memulai Bisnis Kopi karena Suka Traveling

3. Eksperimen atau Inovasi Kopi

Tetaplah selalu berinovasi dalam bisnis kopimu. Ciptakan menu kopi yang unik dan kreatif yang bisnis toko kopi lain tidak memilikinya. 

Kamu bisa memperkenalkan varian rasa baru atau adopsi teknik brewing, roasting, dan lainnya yang inovatif. Inovasi akan membantumu tetap relevan di pasar yang kompetitif dan menarik minat pelanggan baru. Misalnya, kamu bisa menjual kopi dengan rasa baru yaitu gula aren atau klepon.

4. Riset Pasar

Sebelum membuka bisnis kopi, kamu wajib untuk meriset kopi apa yang menjadi kesukaan masyarakat. Jika masyarakat menyukai kopi susu gula aren, maka kamu perlu untuk membuat kopi itu pada menu.

Jadi, bisnis kopi itu harus fleksibel dan mengikuti arah tren pasar. Hal ini harus dilakukan agar bisnis kopimu selalu menjadi favorit bagi pelanggan.

Baca juga: 6 Tips Membangun Bisnis Coffee Shop yang Berpotensi Cuan

Selamat mencoba!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau