Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PNM Ajak PPI Dunia Turut Berdayakan Ekonomi Ultra Mikro di Indonesia

Kompas.com - 03/07/2024, 21:07 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mengajak Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Dunia memperkuat pengabdian dengan ikut memberdayakan usaha ultra mikro yang menyasar masyarakat akar rumput.

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi menuturkan peran PPI dalam memberdayakan pelaku usaha ultra mikro akan bisa berdampak positif ke perekonomian nasional. Upaya tersebut bisa dilakukan melalui riset dan publikasi.

“Kami harap PPI Dunia dapat lebih banyak melakukan riset dan publikasi terkait usaha ultra mikro. Tentu ini akan memberikan dampak positif dan nyata bagi pemberdayaan usaha mikro di Indonesia,” ungkap Arief dalam keterangan resmi, Rabu (3/7/2024).

Baca juga: PNM Luncurkan Aplikasi Mekaar Digital untuk Perempuan Pelaku Usaha Ultra Mikro

Arief percaya PPI Dunia akan mampu menghasilkan informasi yang sangat kaya jika riset dan publikasi dilakukan secara kolaboratif antar pelajar Indonesia di berbagai negara.

“Pemberdayaan ultra mikro di setiap negara tentu memiliki keunikan masing-masing. Kami yakin teman-teman PPI Dunia dapat melakukan kolaborasi yang apik untuk selanjutnya menghasilkan publikasi yang kaya agar dapat menjadi acuan atau bahan pembelajaran di Indonesia,” tambah Arief.

Sementara itu koordinator PPI Dunia Hamzah Lubis menyambut baik usulan tersebut dan berkomitmen untuk menjadikan riset dan publikasi usaha ultra mikro sebagai salah satu fokus utama organisasi tersebut.

“Kami juga akan mendorong pelaksanaan aksi-aksi pengabdian yang konkret di dalam negeri,” jelas Hamzah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau