JAKARTA, KOMPAS.com - Apakah kamu memiliki bisnis? Bagaimana kamu menanggapi dengan munculnya pesaing yang menyerupai bisnismu?
Seringkali persaingan dalam bisnis dianggap sesuatu yang buruk bahkan menyeramkan. Persaingan bisnis layaknya medan perang yang harus dihadapi. Bahkan tak sedikit juga menganggap musuh bagi pebisnis lain yang dianggap sebagai pesaing.
Persaingan bisnis juga seringkali dilakukan dengan berbagai macam cara termasuk kecurangan. Demi merebut konsumen maka akan dilakukan cara-cara yang tidak baik. Beginilah potret persaingan yang tidak sehat.
Lalu, apakah selalu persaingan dalam bisnis itu membawa dampak yang buruk? Jawabannya adalah TIDAK. Justru jika pebisnis mampu melihat dari sudut pandang yang berbeda maka akan menemukan banyak sisi positifnya.
Berikut ini akan dijelaskan 5 manfaat persaingan dalam bisnis, seperti dilansir dari Cermati.com.
Baca juga: Tips Pintar menggunakan kartu kredit agar kamu makin untung
Persaingan bisnis akan membutuhkan kinerja otak kita untuk lebih kreatif. Jika kreatif maka akan muncul ide-ide inovatif yang tentu menjadi faktor pembeda dengan pesaing. Bisa jadi dari segi pemasaran, inovasi produk maupun tampilan outlet maupun kemasan produk.
Kreativitas akan terbangun untuk kemajuan usaha. Apalagi jika pesaing memiliki produk yang serupa, maka perlu untuk terus berinovasi. Hal inilah yang akan menjadi faktor pembeda dari bisnis lain.
Bersaing secara sehat akan menimbulkan perbaikan-perbaikan sistem dari sebuah perusahaan, salah satunya mendorong inovasi produk. Ini merupakan salah satu faktor terpenting untuk mendapatkan konsumen yang loyal.
Jangan remehkan sebuah pelayanan. Jika pelayanan buruk, hal itu dapat menimbulkan citra yang buruk juga bagi perusahaan. Testimoni pelanggan akan cepat menyebar. Apalagi jika hal itu negatif. Oleh karena itu, pastikan pelayanan perusahaan kita terhadap konsumen memuaskan.
Meningkatkan pelayanan dapat dengan berbagai cara. Bisa dengan meningkatkan kualitas produk, melayani dengan ramah dan sabar hingga menambah fitur-fitur tertentu yang tidak dimiliki oleh perusahaan lain.
Dengan adanya pesaing, hal itu akan memacu semangat untuk dapat lebih giat bekerja. Semangat ini yang dapat memberikan motivasi yang kuat untuk mencapai keberhasilan.
Dalam berbisnis butuh motivasi yang kuat, sehingga tidak mudah goyah jika bisnis sedang terpuruk. Motivasi ini pula yang akan membuat pebisnis mempertahankan bisnisnya meskipun persaingan semakin ketat.
Motivasi akan membentuk tujuan dan target-target. Hal tersebut merupakan sikap positif yang harus dimiliki pengusaha. Jika terjadi tantangan baru maka mudah menemukan solusi karena memiliki sikap yang positif.
Selain itu, dengan memiliki motivasi yang tinggi, itu akan meningkatkan kinerja. Jika kinerja meningkat, maka perusahaan pun akan semakin berkembang.
Sebuah bisnis membutuhkan konsumen yang loyal. Untuk mendapatkan konsumen loyal, butuh perjuangan. Oleh karena itu, sudah sepatutnya sebagai pebisnis melakukan berbagai macam observasi untuk mengetahui cara mendapatkan konsumen loyal.