Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Tips Memulai Usaha untuk Pemula

Kompas.com - 26/02/2023, 10:00 WIB
Zalafina Safara Nasytha,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Memiliki bisnis atau usaha sendiri menjadi minat dan impian bagi beberapa orang. Apalagi, bagi mereka yang tidak suka bekerja secara monoton seperti pegawai kantoran.

Memulai suatu usaha memang tak mudah. Perlu banyak pertimbangan.

Berikut ini adalah tips yang dapat kamu terapkan ketika ingin memulai suatu usaha seperti yang dilansir melalui The Balance Money.

1. Cari Apa Yang Akan Kamu Jual

Kamu bisa merintis usaha mulai dari hal yang Kamu suka dan kuasai. Melalui hal tersebut kamu bisa mendapatkan ide usaha yang selanjutnya bisa ditawarkan ke orang lain.

2. Tentukan Pengetahuan dan Kemampuan Bisa Hasilkan Uang

Pengetahuan dan kemampuanmu bisa dijual hingga menghasilkan uang. Kamu dapat menjalankan usaha dengan cara membagikan pengetahuan dan skill yang kamu miliki, seperti kursus online atau membuat blog.

Pastikan pilihlah satu tema dan fokus untuk dijalani.

3. Riset Pasar

Setelah memastikan apa yang akan dijual, pastikan Kamu memiliki target pasar yang bersedia membayar untuk hal yang Kamu tawarkan. Cari tahu siapa target pasar yang akan kamu tuju, mulai dari karakteristiknya, kelas sosial, kebutuhan, dan minat.

4. Buat Rencana Bisnis dan Tentukan Namanya

Membuat perencanaan perlu untuk menggambarkan dengan jelas bagaimana konsep usaha yang dibuat dan bagaimana ke depannya itu akan berjalan.

Kamu dapat menggunakan kata-kata yang dapat menggambarkan hal yang Kamu tawarkan sebagai nama usaha.

5. Buat Struktur Bisnis

Struktur bisnis penting untuk pengembangan bisnis ke depannya. Jika masih pemula, maka Kamu akan menjadi pemilik usaha langsung.

Namun, ke depannya, Kamu penting untuk memikirkan struktur bisnis jika ingin berkembang.

6. Dapatkan Izin Membangun Usaha

Sebelum memulai usaha, pastikan kamu mengetahui izin apa saja yang perlu diurus. Izin usaha akan membuat bisnismu lebih berjalan lancar dan terlindungi secara hukum.

7. Lindungi Aset

Jika memiliki sesuatu yang bernilai seperti desain, karya seni, atau merek dagang maka Kamu harus mengurus hak-hak yang diperlukan.

Perlindungan aset tersebut penting untuk melindungi asetmu agar tak terjadi hal-hal yang merugikan seperti pencurian desain atau nama.

8. Tentukan sistem pendistribusian

Setelah memikirkan apa yang akan Kamu tawarkan, pikirkan juga cara agar konsumen dapat menjangkau produk atau jasa yang ditawarkan.

9. Pasarkan

Setelah persiapan di atas selesai, Kamu dapat memasarkannya kepada konsumen. Tentukan strategi yang tepat dengan melihat bagaimana karakteristik target pasar yang dituju, apakah perlu dilakukan secara online dengan menggunakan iklan atau cara lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau