KOMPAS.com - Berbisnis dari usia muda tentu tak mudah. Apalagi, kamu masih berstatus pelajar yang berkewajiban menuntut ilmu untuk masa depan.
Namun, tak ada salahnya untuk mencoba berbisnis. Kamu hanya perlu menyesuaikan jenis bisnis yang cocok untuk pelajar.
Dengan memulai untuk berbisnis, kamu akan punya banyak pengalaman sebelum terjun ke bisnis yang lebih serius. Kamu bisa belajar dari kesalahan-kesalahan yang telah kamu lakukan dari bisnis sebelumnya.
Lalu apa saja jenis bisnis yang cocok untuk pelajar? Berikut ide bisnisnya seperti dirangkum dari Amartha.com.
Jenis usaha yang cocok untuk pelajar SMA yaitu reseller. Reseller merupakan konsep menjual produk pihak lain kepada konsumen.
Kelebihan bisnis reseller adalah kamu tak perlu repot memikirkan proses produksi. Pastikan kamu sudah menentukan produk yang ingin dijual.
Kamu bisa memilih produk dengan harga terjangkau, umum serta sering digunakan oleh pelajar.
Jika kamu masih berstatus pelajar SMP, ide bisnis yang bisa dicoba adalah dropshipper. Berbeda dengan reseller, dropshipper tak memerlukan modal awal untuk membeli barang.
Konsep dropshipper dan reseller sekilas tak berbeda jauh. Menjadi dropshipper, kamu tak membeli maupun menyetok produk.
Kamu juga hanya perlu fokus dengan teknik pemasaran karena nantinya supplier yang akan mengurus pengiriman dan pengemasan barang.
Bisnis barang bekas bisa jadi ide bisnis selanjutnya untuk para pelajar. Kamu bisa mencari barang-barang di rumah yang sudah tak digunakan.
Barang-barang yang bisa dijual seperti pakaian yang tak sudah digunakan. Pastikan bila pakaian tersebut masih bagus serta layak digunakan.
Selain pakaian, kamu juga dapat mencari barang yang sudah tidak digunakan seperti action figure yang kamu miliki dahulu.
Ide bisnis untuk pelajar tak harus dengan menjual barang. Kamu juga bisa membuka jasa yakni penerjemah.
Kamu bisa menjadi proyek terjemahan lewat platform khusus pekerja freelance dan memiliki kemampuan bahasa asing.