KOMPAS.com - Mengelola bisnis UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) tidak pernah mudah. Tantangan-tantangan seperti persaingan yang sengit, sumber daya terbatas, dan perubahan pasar yang cepat seringkali menjadi penghalang yang sulit diatasi.
Namun, di tengah tantangan ini, ada satu sumber harapan yang dapat memberikan dorongan berharga bagi para pelaku UMKM: inkubasi bisnis. Program inkubasi telah menjadi motor pertumbuhan bagi sejumlah pelaku usaha kecil dan menengah di seluruh dunia.
Umumnya, kegiatan inkubasi terdiri dari 2 hal, yaitu kelas pemaparan materi oleh mentor ahli atau expert dan sesi pendampingan atau sesi one on one (1o1) dengan mentor.
Berikut adalah beberapa manfaat utama dari mengikuti program inkubasi melansir dari UMKMhebat.id.
Dengan mengikuti inkubasi, Anda akan berkesempatan untuk mempresentasikan produk bisnis Anda kepada calon investor.
Tentunya, beberapa inkubator memiliki koneksi dengan investor atau program pendanaan yang dapat membantu Anda mendapatkan dana tambahan untuk pengembangan bisnis Anda.
Baca juga: Lewat Program Inkubasi Wastra, BI Bantu Kembangkan Tenun di Kaltara
Tidak hanya mendapatkan akses ke permodalan, Anda juga bisa mendapat akses untuk memiliki sertifikasi bisnis seperti BPOM, P-IRT dan Halal MUI.
Hal ini akan menguntungkan bisnis Anda karena sudah memiliki sertifikasi dan bisa dipasarkan secara lebih meluas.
Sebagai peserta inkubasi, Anda akan mendapatkan mentor selama program berlangsung. Para mentor akan membantu Anda dalam pembinaan bisnis yang Anda jalani sebagai peserta inkubasi.
Jika Anda lolos ke tahap inkubasi berikutnya, Anda memiliki kesempatan mendapatkan akses permodalan yang akan diberikan oleh mitra maupun dari sponsor.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.