Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Prinsip Bisnis yang Perlu Dipahami Ala Pendiri The Entrepreneurs Society

Kompas.com - 26/02/2024, 13:19 WIB
Anagatha Kilan Sashikirana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Setiap pengusaha memiliki kisah suksesnya masing-masing dalam membangun sebuah bisnis. Begitupun Klemens Rahardja, pendiri The Entrepreneurs Society, sebuah organisasi sosial yang menghimpun para pebisnis.

Dalam menjalankan usaha, Klemens memiliki prinsip yang selalu dipegang teguh yakni fokus untuk membantu orang lain terlebih dahulu, rezeki akan datang kemudian.

“Kalau kita berbisnis, kita harus bisa saling membantu satu sama yang lain” ungkap Klemens pada saat diwawancarai oleh Kompas.com di acara IFBC EXPO 2024, Jumat 23/02/2024.

Selain itu, strategi Klemens agar sukses mengarungi dunia bisnis adalah tetap konsisten dan tulus. Dengan begitu, akan semakin banyak pintu yang terbuka untuk peluang kolaborasi yang lebih luas lagi

“Kita memainkan the long game, dan banyak orang-orang yang tidak mau ke sana. Biasanya pebisnis mikirnya cuan, cuan, cuan. Kalau saya mikirnya dampak, dampak, dampak” ujarnya.

Baca juga: 6 Tips Bisnis Cepat Naik Daun, Salah Satunya dengan Cara Ilmu Ikhlas

Untuk itu, dia berbagi tips mengenai bagi para pebisnis agar bisa sukses dalam menjalankan usahanya:

1. Memandang Peluang

Menurut Klemens, peluang ada dimana-mana. Untuk menjadi pebisnis kamu harus punya mental pencari peluang.

Dalam memandang sesuatu, kamu harus cepat tanggap memprediksi apa peluang bisnis yang ada. Tidak hanya itu, peluang juga dapat diangkat dari sebuah permasalahan. Itulah mengapa penting untuk memandang peluang di semua kemungkinan.

2. Membantu Orang Lain

Dalam menjalankan bisnis ada nilai yang dipegang teguh oleh Klemens yakni fokus bantu orang lain terlebih dahulu. Dengan nilai tersebut Klemens meyakini bahwa rezeki akan datang dengan sendirinya.

Saat membantu orang yang kesulitan, kita bisa menemukan strategi dan kesempatan baru yang bisa saja berguna untuk mengembangkan bisnis. Berbuat baik juga tentu akan menghasilkan dampak yang baik.

3. Belajar sampai mampu membuatnya

Sebagai seseorang yang baru mulai bisnis, kamu bisa jual produk atau jasa punya orang lain sampai bisa punya produk sendiri. Dengan kata lain, kamu dapat memulai dengan langkah kecil terlebih dahulu sampai bisa menghasilkan sesuatu yang besar.

Belajar menjual produk orang lain dapat memberikan pengalaman dan membangun mentalitas seorang pebisnis. Sehingga saat mampu menjual produk sendiri, kamu sudah siap dengan bekal ilmu di pekerjaan sebelumnya.

Baca juga: Bergabung dengan Komunitas Wirausaha Bantu UMKM Tingkatkan Daya Saing

4. Modal bukanlah segalanya

Menurut Klemens, modal itu penting tapi bukan keharusan. Artinya, untuk membangun bisnis bukan hanya finansial yang menjadi penentu kesuksesan.

Modal bukan hanya berbentuk uang, tapi juga waktu, tenaga, ide, otak, otot, dan relasi. Itu juga modal yang harus kamu miliki untuk mempunyai bisnis yang hebat.

“Kalau Indonesia ingin menjadi negara maju, salah satu caranya melalui kewirausahaan. Kita butuh pergerakan seperti ini yang saling berkolaborasi untuk membangun Indonesia menjadi lebih baik” tutup Klemens.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Keunggulan Bisnis Dengan Sistem Pembayaran Nontunai, Apa Saja?

Keunggulan Bisnis Dengan Sistem Pembayaran Nontunai, Apa Saja?

Training
YDBA Fasilitasi IKM Manufaktur Jawa Barat bisa Masuk Rantai Pasok Industri Nasional

YDBA Fasilitasi IKM Manufaktur Jawa Barat bisa Masuk Rantai Pasok Industri Nasional

Program
Gen Z Diajak Aktif Ikut Koperasi, KemenKop Singgung Kendala Pemahaman

Gen Z Diajak Aktif Ikut Koperasi, KemenKop Singgung Kendala Pemahaman

Program
Jenis-jenis Sponsorship dalam Bisnis yang Kamu Perlu Tahu

Jenis-jenis Sponsorship dalam Bisnis yang Kamu Perlu Tahu

Training
BNI Tingkatkan Produktivitas Petani Kopi Melalui Jelajah Kopi Khatulistiwa di Temanggung

BNI Tingkatkan Produktivitas Petani Kopi Melalui Jelajah Kopi Khatulistiwa di Temanggung

Program
Tiga Mahasiswa UI Ciptakan Ide Bisnis Es Krim Berbahan Sayur Caisim

Tiga Mahasiswa UI Ciptakan Ide Bisnis Es Krim Berbahan Sayur Caisim

Program
Sembilan Pelaku Usaha Besar Berkolaborasi dengan Pelaku UMKM di Kota Tangerang

Sembilan Pelaku Usaha Besar Berkolaborasi dengan Pelaku UMKM di Kota Tangerang

Program
Menkop Budi Arie Targetkan Dongkrak Kontribusi Koperasi dalam Perekonomian Nasional

Menkop Budi Arie Targetkan Dongkrak Kontribusi Koperasi dalam Perekonomian Nasional

Program
PPn Naik, Kalbe Sebut Tak Akan Naikkan Harga Produk Kesehatan

PPn Naik, Kalbe Sebut Tak Akan Naikkan Harga Produk Kesehatan

Program
Rumah Produksi Bersama di Batubara Sumut, Disiapkan jadi Solusi Bagi Petani Cabai

Rumah Produksi Bersama di Batubara Sumut, Disiapkan jadi Solusi Bagi Petani Cabai

Program
Menteri UMKM Sebut Penghapusan Piutang Macet UMKM Dilakukan dalam Dua Tahap

Menteri UMKM Sebut Penghapusan Piutang Macet UMKM Dilakukan dalam Dua Tahap

Program
Apa Saja Jenis Pembayaran Non Tunai dalam Bisnis?

Apa Saja Jenis Pembayaran Non Tunai dalam Bisnis?

Training
Menteri UMKM Akan Bentuk Holding Fesyen Perbesar Kontribusi PDB dari Sektor UMKM

Menteri UMKM Akan Bentuk Holding Fesyen Perbesar Kontribusi PDB dari Sektor UMKM

Training
7 Tips Sukses Berbisnis Barang Preloved di Media Online, Tertarik?

7 Tips Sukses Berbisnis Barang Preloved di Media Online, Tertarik?

Training
7 Bisnis Jasa yang Selalu Dicari Orang Lengkap Dengan Tipsnya

7 Bisnis Jasa yang Selalu Dicari Orang Lengkap Dengan Tipsnya

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau