KOMPAS.com – Berbisnis di dunia fesyen selalu menarik untuk dicoba. Pasalnya, fesyen sangat lekat dengan kehidupan sehari-hari.
Pembaruan akan fesyen juga terus berkembang mengikuti tren. Belum lagi, ada banyak orang yang selalu ingin terlihat trendy dan fashionable.
Tak heran, jika peluang bisnis fesyen menarik minat banyak pelaku usaha.
Baca juga: Pentingnya Mengenal Jenis Kain sebelum Memulai Bisnis Fesyen
Namun sebenarnya, bisnis fesyen tak terbatas hanya menjual baju-baju yang sedang tren. Ada berbagai pilihan di industri fesyen, yang bisa menjadi peluang usaha berpotensi cuan.
Bagi kamu yang tertarik memulai bisnis fesyen, penting untuk mengetahui jenis bisnis fesyen apa yang paling cocok untukmu.
Sekarang ini memang sudah banyak toko yang menjual baju jadi siap pakai, tapi tak sedikit orang yang masih mencari jasa jahit baju.
Bisnis fesyen jahit baju akan terus memiliki pelanggan, karena jenis fesyen ini memiliki target pasar tersendiri, terutama mereka yang selalu ingin tampil dengan desain baju berbeda.
Tak hanya itu, mereka yang membutuhkan baju khusus untuk menghadiri acara penting, seeprti pernikahan, wisuda atau pelantikan biasanya juga memilih jasa jahit baju.
Selain bisa sesuai dengan keinginan dan kebutuhan, jasa jahit baju bisa membuat baju yang pas dengan ukuran tubuh klien.
Jasa jahit baju terbagi menjadi dua kategori. Yaitu penjahit modiste yang khusus membuat pakaian wanita dan penjahit tailor yang membuat pakaian laki-laki.
Keterampilan dan pengetahuan kedua penjahit ini, tentu memiliki perbedaan. Kamu perlu cari tahu gaya menjahit seperti apa yang lebih cocok dengan bisnis kamu.
Baca juga: Ingin Mengusung Brand Fesyen Sendiri? Begini Caranya
Saat bisnis jasa jahit semakin berkembang, biasanya para penjahit meng-upgrade usahanya menjadi bisnis atelier, karena permintaan produksi baju yang meningkat.
Usaha atelier menyediakan jasa jahit dengan pegawai tambahan untuk memproduksi target pesanan.
Untuk membuka bisnis ini tidak hanya menambah jumlah pegawai, tapi juga menambah keperluan alat menjahit dan ruang produksi yang lebih luas.
Oleh karena itu para penjahit baju, biasanya mengembangkan bisnis ini saat sudah semakin banyak pelanggan yang melakukan order jahit ‘borongan’.
Membuka butik adalah pilihan tepat untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Kamu bisa mengisi toko butik dengan berbagai pilihan mode untuk pria dan wanita.
Lebih baik ketegorikan fesyen apa yang ingin kamu jual di butik. Biasanya toko butik memiliki spesifikasi tersendiri, misalnya butik yang khusus menjual batik.
Dengan begitu kamu mudah menarik konsumen dengan target pasar yang sesuai.
Tidak hanya busana, kamu juga bisa mengisi butik dengan aksesoris fesyen, seperti topi, kaca mata, kalung, gelang, dan pernak-pernik lain yang menunjang koleksi pakaian di butikmu.
Baca juga: Tren Custom Fashion, Peluang UMK Kuasai Pasar Lokal
Kamu ingin memulai bisnis fesyen, tapi tidak terampil menjahit baju? Tidak masalah, menjadi reseller adalah jawaban untukmu.
Kamu tidak perlu skill untuk merancang baju ataupun mempunyai modal besar untuk membuka butik.
Untuk menjadi reseller fesyen kamu hanya membutuhkan supplier dan mengetahui strategi pemasaran yang tepat.
Kamu harus tahu perkembangan tren fesyen apa yang hits akhir-akhir ini. Selain itu, cari tahu brand mana yang menurutmu paling berpeluang untuk kerja sama reseller.
Perhitungkan pula, berapa besar modal yang kamu butuhkan untuk membeli beberapa sampel produk. Kemudian berapa harga yang perlu kamu tawarkan, agar menghasilkan keuntungan.
Jadi, jenis fesyen apa yang paling cocok untuk bisnismu? Selamat mencoba.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.