Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Alasan Bisnis "Thrifting Shop" Punya Peluang yang Besar

Kompas.com - 24/06/2024, 17:19 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

KOMPAS.com - Jual beli produk bekas bukan lagi sesuatu hal yang baru di masyarakat, peminatnya pun bisa dibilang cukup banyak. Bisnis ini kini lebih populer disebut thrift shop atau bisnis thrifting. Ketika ingin memulai sebuah bisnis, thrift shop ini bisa jadi pilihan yang cukup menarik.

Thrifting sendiri memiliki makna penghematan, sementara thrift shop adalah toko barang bekas. Bisnis thrifting punya banyak kelebihan dan peluang yang menarik untuk dicoba. Salah satu kelebihannya adalah bisnis ini cukup ramah untuk pemula dengan modal yang terbilang pas-pasan.

Melalui bisnis ini, pemula bisa mengatur keuangannya pelan-pelan agar bisa membangun usaha yang jauh lebih besar. Penasaran peluang seperti apa yang ditawarkan bisnis ini sehingga membuatnya begitu menarik? Simak ulasan selengkapnya berikut ini

Ketika akan memulai sebuah bisnis, hal pertama yang dilihat tentunya adalah peluang yang ditawarkan. Hal ini juga yang dilihat dari bisnis thrifting, sehingga jangan heran jika banyak peminatnya. Dilansir dari Cermati.com, berikut alasan mengapa usaha thrift shop ini berpeluang besar:

1. Memiliki Banyak Peminat

Di thrift shop, ada banyak barang yang bisa Anda dapatkan dengan harga sangat murah, jauh jika dibandingkan harganya saat masih baru. Tak sedikit pula yang kualitasnya masih sangat bagus dan tidak rusak, bahkan ‘like new’ atau tampak seperti baru.

Hal inilah yang membuat banyak orang suka berbelanja di thrift shop atau toko barang bekas. Peminatnya pun datang dari berbagai kalangan usia dan tingkat ekonomi. Biasanya mereka ini memang suka mengoleksi barang-barang thrift dari beberapa brand ternama.

Selain karena harganya yang relatif murah, pilihan produk yang bisa didapatkan juga lebih bervariasi. Karenanya jangan heran jika peminat thrift shop seolah tak pernah surut dari waktu ke waktu.

2. Keuntungan yang Menjanjikan

Bisnis thrifting merupakan salah satu jenis usaha yang menawarkan keuntungan yang cukup menjanjikan. Apalagi jika produk thrift yang dijual berasal dari brand-brand ternama. Umumnya, produk tersebut memiliki harga jual yang masih terbilang tinggi, terutama untuk seri limited edition atau edisi terbatas.

Bisa jadi harga jualnya justru jauh lebih tinggi dari produk keluaran terbaru dari brand yang dimaksud. Ini artinya, keuntungan yang akan diperoleh juga jadi lebih tinggi. Tentunya, ini bisa jadi peluang bisnis yang sangat menguntungkan untuk dijalankan.

3. Bisa Dimulai dengan Modal Minim

Bisnis thrift shop termasuk usaha yang bisa dijalankan dengan modal yang relatif kecil. Hal ini karena biasanya produk-produk di thrift shop diperoleh dengan harga yang jauh lebih rendah. Misalnya dari pembelian langsung ke penjualnya, lelang atau bahkan dari donasi.

Tentunya hal ini akan menekan biaya pembelian sebagai modal awal jualannya. Dengan modal awal yang minim, alhasil margin keuntungan yang diperoleh pun juga akan meningkat.

4. Pilihan Produk Jualannya Banyak

Produk jualan di bisnis thrifting sangatlah beragam, mulai dari pakaian, tas, sepatu, buku, alat elektronik, jam tangan dan masih banyak lagi. Dengan banyaknya jenis produk yang dijual, tentunya akan semakin membuat target pasarnya menjadi semakin luas.

Hal ini juga akan semakin memudahkan untuk memilih jenis produk thrift mana yang dijadikan maskot utama. Dengan memilih produk utama untuk dijual, ini akan membuat bisnis akan lebih mudah dikenali oleh calon pelanggan. Karena bisnis Anda mengkhususkan diri untuk menjual produk thrift tertentu saja.

Baca juga: Bisnis Pakaian Thrifting, Ini Tipsnya agar Dapat Produk Berkualitas

5. Bisnis Ramah Lingkungan

Thrift shop termasuk sebuah bisnis yang sangat ramah lingkungan. Hal ini karena melalui bisnis tersebut, barang-barang bekas yang masih bagus dan layak dipakai tidak terbuang sia-sia dan jadi sampah.

Bisnis ini merupakan salah satu langkah cerdas dalam mendukung program berkelanjutan. Karena dari bisnis thrift, sampah lingkungan dari barang-barang yang tak terpakai jadi lebih berkurang.

Halaman:

Terkini Lainnya

Koperasi Panen Perdana Ikan Kakap Putih dan Kerapu di Muaragembong, Ini Respon Kemenkop

Koperasi Panen Perdana Ikan Kakap Putih dan Kerapu di Muaragembong, Ini Respon Kemenkop

Program
Bawang Goreng: Peluang Bisnis dan Negara Potensial Ekspor

Bawang Goreng: Peluang Bisnis dan Negara Potensial Ekspor

Training
Pemkab Kepulauan Seribu Akan Bangun 15 Kios UMKM di Pulau Kelapa

Pemkab Kepulauan Seribu Akan Bangun 15 Kios UMKM di Pulau Kelapa

Program
Wujudkan Swasembada Pangan, Pemerintah Optimalkan PLUT sebagai Pusat Ekosistem

Wujudkan Swasembada Pangan, Pemerintah Optimalkan PLUT sebagai Pusat Ekosistem

Program
Kisah PamPam, Aktif Affiliate Marketing hingga Raih Cuan Puluhan Juta Rupiah

Kisah PamPam, Aktif Affiliate Marketing hingga Raih Cuan Puluhan Juta Rupiah

Jagoan Lokal
BRI Salurkan KUR Sebesar Rp 184,98 Triliun kepada 4 Juta UMKM

BRI Salurkan KUR Sebesar Rp 184,98 Triliun kepada 4 Juta UMKM

Program
Ingin Ciptakan Lapangan Kerja Baru, BNI Latih Pekerja Migran Hong Kong

Ingin Ciptakan Lapangan Kerja Baru, BNI Latih Pekerja Migran Hong Kong

Training
5 Jenis Kambing yang Bisa Dijadikan Pilihan Berbisnis Hewan Ternak

5 Jenis Kambing yang Bisa Dijadikan Pilihan Berbisnis Hewan Ternak

Training
PLUT Batam Bina 1.800 Pelaku UMKM, 80 Persen Sektor Kuliner

PLUT Batam Bina 1.800 Pelaku UMKM, 80 Persen Sektor Kuliner

Training
Disperindag Sulsel Siapkan Strategi Pemasaran untuk Bantu UMKM Naik Kelas

Disperindag Sulsel Siapkan Strategi Pemasaran untuk Bantu UMKM Naik Kelas

Training
Wamen UMKM Sebut PNM Katalisator Tumbuh Kembang Pengusaha Ultra Mikro di Indonesia

Wamen UMKM Sebut PNM Katalisator Tumbuh Kembang Pengusaha Ultra Mikro di Indonesia

Training
Pemerintah Perkuat Pembiayaan UMKM Pertanian dan Perikanan

Pemerintah Perkuat Pembiayaan UMKM Pertanian dan Perikanan

Program
Menteri UMKM dan Sejumlah Menteri Lainnya Dipanggil Prabowo, Ada Apa?

Menteri UMKM dan Sejumlah Menteri Lainnya Dipanggil Prabowo, Ada Apa?

Program
Menteri UMKM Ajak Mahasiswa Muhammadiyah jadi Pebisnis

Menteri UMKM Ajak Mahasiswa Muhammadiyah jadi Pebisnis

Training
Dukung Diaspora, BNI Salurkan Kredit untuk Restoran 'Dapur Van Java' di Perth

Dukung Diaspora, BNI Salurkan Kredit untuk Restoran "Dapur Van Java" di Perth

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau