5 Manfaat Media Monitoring Bisnis, Salah Tahunya Bisa Tahu Reputasi

KOMPAS.com - Sudahkah kamu melakukan media monitoring bisnis? Pasalnya, kegiatan ini memiliki banyak manfaat untuk mengembangkan bisnis. Media monitoring adalah proses pengumpulan, mempelajari, dan menyimpulkan data terkait suatu perusahaan dari berbagai sumber media.

Tujuan dari media monitoring adalah untuk mengetahui bagaimana pandangan masyarakat terhadap bisnismu berdasarkan data-data yang tersaji di media. Itulah sebabnya media monitoring perlu dilakukan oleh setiap industri bisnis.

Media monitoring bisa dilakukan terhadap media tradisional seperti surat kabar, hingga media digital seperti situs berita online dan media sosial.

Kegiatan ini mencakup pendataan, identifikasi mengenai media yang menerbitkan berita (mulai dari nama media, penulis, edisi berita, tanggal tayang), isi berita, sifat berita (pembahasannya positif atau negatif), dan berilah skor untuk berita tersebut.

Baca juga: Tips Membuat Taktik Bisnis, Strategi Jadi Auto Berhasil

Berikut ini adalah manfaat bisnis yang melakukan kegiatan media monitoring, seperti yang dilansir dari aimtechnologies.co

1. Manajemen Reputasi

Tujuan dari media monitoring adalah untuk memantau bagaimana reputasi bisnis yang dimuat dalam publikasi-publikasi media. Kamu bisa mengetahui seperti apa citra perusahaan melalui isi dari berita-berita yang tersaji di media.

Dengan terus memantau reputasi bisnis, maka lebih memungkinkan bisnismu tetap dalam pandangan positif di mata masyarakat. Jika kamu menemukan isu yang kurang baik terkait bisnismu, kamu bisa dengan segera menyelesaikannya.

Selain itu apabila mengalami krisis, dengan media monitoring kamu dapat menilai sejauh mana krisis tersebut dan bagaimana penilaian publik. Dengan begitu kamu akan lebih mudah merumuskan strategi komunikasi yang paling efektif untuk mengatasi krisis.

2. Menambah Wawasan Bisnis

Media monitoring membuat bisnis semakin tahu apa saja pendapat dan masukan dari konsumen melalui ulasan di media.

Ini akan menambah wawasan bisnis dalam melakukan riset pasar dan mengetahui apa yang dibutuhkan konsumen, manfaatnya bisnismu semakin bisa berkembang lebih baik.

Baca juga: Pahami Perbedaan Strategi dan Taktik Bisnis, Jangan Sampai Salah

Melalui media monitoring, bisnis juga bisa lebih tanggap terhadap isu-isu di industrinya tersebut. Dengan begitu lebih banyak peluang yang muncul dan bisnis bisa menyesuaikan strategi yang tepat.

3. Bisnis Tetap Kompetitif

Melalui media monitoring, kamu juga bisa menjaga bisnis tetap kompetitif. Tentunya semakin banyak publikasi positif di media mengenai bisnismu, semakin bagus pula citra perusahaan yang dibangun. Hal ini bisa meningkatkan rasa kepercayaan masyarakat.

Kamu pasti pernah dengar beberapa kasus bahwa konsumen cenderung lebih banyak membeli produk yang viral, yang sudah banyak review-nya, atau yang teratas beritanya kalau dicari di internet.

Ini merupakan salah satu contoh pengaruh media terhadap tingkat kompetitif bisnis, oleh karena itu rutinlah melakukan media monitoring.

4. Riset Pasar

Media monitoring tentunya juga bermanfaat untuk melakukan riset pasar. Dengan mengetahui ulasan konsumen, kritik dan saran, hingga mengetahui apa permintaan dan kebutuhan mereka bisa membantu kamu melakukan riset pasar.

Saat melakukan media monitoring di platform media sosial, kamu juga bisa tahu respon pasar terhadap bisnis kamu melalui kolom komentar hingga konten-konten yang diunggah oleh konsumen. Tentunya ini akan menambah data riset pasar bisnis kamu.

Baca juga: Tips Membuat Strategi Bisnis, Termasuk Belajar Dari Masa Lalu

5. Membangun Relasi Dengan Media

Saat melakukan media monitoring, tentu kamu juga akan membuat database media apa saja yang sudah melakukan publikasi terkait bisnismu. Database dapat berisi nama media dan penulis, kontak media atau penulis, situs berita, dan segmentasi pembaca media tersebut. 

Melalui database ini, kamu bisa menyesuaikan media apa saja yang menurutmu relevan dengan bisnis kamu. Misalnya bisnis kamu menjual produk kecantikan, kamu bisa membuat database media yang segmentasinya kebanyakan perempuan.

Selanjutnya, kamu bisa coba mengirimkan press release terkait bisnismu dengan tujuan publikasi media. Hal ini juga bisa memperluas relasi kamu dengan media-media.