KOMPAS.com - Era digitalisasi bisnis saat ini mengharuskan banyak pelaku usaha terutama UMKM untuk segera beradaptasi dalam mempromosikan bisnisnya.
Hal ini penting untuk mendukung promosi dan pengembangan bisnis ke tahap berikutnya. Media sosial menjadi salah satu kanal promosi yang banyak digunakan dan cukup efektif saat ini.
Hal ini tak lepas dari banyaknya pelaku UMKM yang mulai menyadari pentingnya media sosial sebagai wadah untuk berpromosi. Meskipun demikian, masih banyak juga yang belum paham harus bagaimana memaksimalkan media sosialnya untuk kepentingan bisnis.
Dilansir dari Cermati.com, simak beberapa rahasia sukses promosi bisnis UMKM melalui media sosial berikut ini:
Hal penting yang harus diperhatikan ketika menggunakan media sosial untuk mempromosikan bisnis UMKM adalah pemilihan platform. Sebagai pelaku UMKM, Anda wajib mengetahui segmentasi pasar dari masing-masing platform medsos yang nantinya akan digunakan.
Misalnya saja jika target pasar dari bisnis yang Anda bidik adalah kalangan menengah atas, maka Instagram bisa jadi pilihan. Namun jika segmentasi pasarnya lebih untuk kalangan menengah bawah, tentunya menggunakan TikTok akan jauh lebih efektif.
Memilih media sosial yang tepat sesuai segmentasi pasar akan membuat langkah promosi bisnis UMKM menjadi jauh lebih mudah. Untuk itu, sebelum memutuskan menggunakan media sosial bisnis tak ada salahnya melakukan riset sederhana terkait segmen pasar yang dibidik.
Agar semakin banyak audiens mengunjungi profil media sosial bisnis UMKM, maka penting untuk menyajikan konten yang berkualitas dan menarik. Hal ini akan jadi daya tarik tersendiri yang mampu menggaet semakin banyak audiens.
Konten yang di-posting bisa berupa gambar atau video produk dengan tampilan kreatif dan menarik. Jangan lupa, berikan deskripsi yang tepat tentang produk yang ditawarkan melalui konten tersebut. Selain informasi produk, Anda juga bisa memberikan penawaran khusus seperti diskon atau promo sesuai momen saat ini.
Pastikan gambar atau video konten promosi dibuat dengan resolusi tinggi, agar lebih menarik dan nyaman saat ditonton. Gunakan juga tag lokasi dan juga tagar populer dan relevan dengan momen yang sedang berlangsung.
Hal ini untuk meningkatkan jangkauan konten agar semakin luas dan sampai ke audiens tertarget.
Selain memilih platform yang sesuai target pasar bisnis, Anda juga harus membuat tagline atau deskripsi singkat yang menarik. Hal ini perlu dilakukan supaya langkah promosi yang dilakukan melalui media sosial menjadi lebih efektif.
Tagline sendiri merupakan deskripsi singkat mengenai produk yang akan ditawarkan ke audiens. Deskripsi ini dibuat untuk mengenalkan suatu produk atau merek agar semakin dikenal khalayak ramai. Tagline yang dianggap paling efektif saat ini adalah penyelesaian masalah atau problem solving.
Artinya dari segi komunikasi dan campaign Anda perlu membuat tagline produk yang berisikan problem solving. Hal ini karena dipengaruhi perubahan tren, sehingga perlu membuat suatu produk yang mampu menyelesaikan masalah para calon konsumen.
Sebaiknya pilih masalah sederhana yang sering muncul dan dialami banyak orang. Tentunya masalah tersebut berkaitan dengan produk sebagai penyelesaian masalahnya.
Misalnya saja seperti “Minuman Penunda Lapar”, deskripsi seperti ini sudah bisa dijadikan sebagai tagline. Deskripsinya singkat padat dan jelas, sehingga maksud dan tujuan produk bisa dipahami audiens dengan mudah.
Baca juga: Jurus Bisnis UMKM Tahan Banting dan Awet Sepanjang Masa
Pastikan bahwa setiap konten yang dibuat untuk media sosial bisnis konsisten membawa identitas brand Anda. Misalnya saja seperti logo, gaya dan warna yang selalu muncul di setiap postingan konten maupun profil bisnis.
Dengan begitu, ini akan sangat membantu dalam membangun dan meningkatkan citra merek yang semakin kuat di pasaran. Bahkan, melalui branding yang dilakukan secara konsisten juga akan membuat visibilitas meningkat dan juga lebih mudah dikenali.
Kunci lainnya agar promosi bisnis di media sosial berhasil adalah dengan rutin posting konten di media sosial. Pastikan untuk selalu aktif dan teratur dalam mengirimkan konten-konten yang berkualitas. Jika perlu, Anda bisa membuat jadwal postingan secara konsisten di jam yang sama setiap harinya.
Hal ini untuk membantu menjaga kehadiran bisnis di platform media sosial yang sudah dipilih. Gunakan management tools yang banyak tersedia secara online untuk membantu mengelola jadwal posting konten di media sosial.
Kolaborasi bersama influencer atau seseorang dengan pengaruh cukup besar di platform media sosial akan sangat baik untuk UMKM. Karena kolaborasi yang dilakukan tersebut mampu meningkatkan eksposur dari brand UMKM milik Anda, sehingga lebih dikenal secara luas.
Untuk itu Anda perlu lebih selektif dalam menentukan influencer yang akan diajak kolaborasi. Pastikan influencer tersebut relevan dengan bisnis UMKM yang dikembangkan. Selain itu, pastikan juga audiens mereka cocok dengan segmen pasar yang ditargetkan.
Artikel ini merupakan hasil kerja sama antara Kompas.com dengan Cermati.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Cermati.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya