PALEMBANG, KOMPAS.com - Kilang Pertamina Plaju kembali menggelar pameran produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) atau SMEXPO yang dijadwalkan berlangsung di Palembang, Sumatera Selatan pada 23-25 Agustus 2024.
"Kegiatan SMEXPO itu merupakan bentuk dari pembinaan terhadap pelaku UMKM yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan, memperluas akses pasar, hingga berujung pada pertumbuhan ekonomi," kata Area Manager Communication, Relations & CSR PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju, Siti Rachmi Indahsari, di Palembang, Rabu (21/8/2024) seperti dilansir dari Antara.
Rachmi menjelaskan, Pertamina SMEXPO Palembang 2024 diharapkan menjadi katalisator bagi pelaku UMKM untuk memperkuat posisi mereka di pasar nasional.
Penyelenggaraan ajang tersebut merupakan bentuk komitmen dan dorongan pihaknya dalam mendukung perekonomian berkelanjutan.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo pada akhir 2023 lalu menyebutkan Produk Domestik Bruto (PDB) ekonomi Indonesia sebanyak 61 persen didukung oleh UMKM.
Baca juga: Pertamina Kembali Gelar Pameran UMKM SMEXPO di 4 Kota, Catat Tanggalnya!
Penyerapan tenaga kerja sektor UMKM di Indonesia bahkan menembus 97 persen.
“Dengan membeli dan mendukung produk-produk UMKM, kita turut berperan serta berkontribusi dalam memperkuat ekonomi nasional, membuka lebih banyak lapangan pekerjaan, dan mendorong inovasi lokal yang mampu bersaing di kancah nasional dan internasional,” ujar Rachmi.
Menurut Rachmi, dalam kegiatan SMEXPO itu ada 40 gerai milik pelaku UMKM binaan Pertamina yang ikut memamerkan produk unggulannya mulai dari kuliner, kerajinan, hingga fesyen.
Melalui pameran mengangkat tema “Lokal jadi Vocal”, SMEXPO akan menjadi wadah bagi UMKM agar naik kelas, bertambah kapasitas, sehingga para pelaku usaha itu semakin piawai menambah pundi-pundi kas," jelas Rachmi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya