Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UMKM Binaan Bank Indonesia NTB Ekspor Anyaman Rotan ke Jerman

Kompas.com - 11/09/2024, 18:13 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

Sumber Antara

MATARAM, KOMPAS.com - Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Nusa Tenggara Barat, PT Fatih Crafts Lombok, berhasil menembus pasar ekspor kerajinan anyaman rotan ke Jerman.

Kepala Perwakilan BI Provinsi NTB Berry Arifsyah Harahap, menjelaskan pengiriman hasil kerajinan anyaman rotan ke Jerman ini merupakan kegiatan kali pertama yang telah memenuhi syarat ekspor.

"Jadi, ekspor ini merupakan hasil dari berbagai upaya bersama, diantaranya fasilitasi perizinan ekspor, pertemuan bisnis serta pengiriman sampel produk UMKM yang dilakukan oleh Bank Indonesia bersama organisasi perangkat daerah di NTB," kata Berry pada Rabu (11/9/2024) seperti dilansir dari Antara.

Berry mengatakan, buyer atau pembeli dari luar negeri banyak yang berminat dengan produk kerajinan rotan alam NTB, utamanya dari Eropa dan Arab Saudi.

Kemudian, untuk penghasil kerajinan rotan alam di NTB juga cukup banyak berkembang di beberapa daerah, seperti di Kabupaten Lombok Tengah dan Sumbawa.

"Untuk Kabupaten Sumbawa memiliki potensi lahan rotan yang tinggi, sehingga berpotensi menjadi sumber bahan baku bagi produk dekorasi rumah," ujar Berry.

Oleh karena itu, Berry menilai perlu adanya peningkatan kegiatan ekspor komoditas yang memiliki dampak luas terhadap pendapatan masyarakat, salah satunya dengan melibatkan pelaku UMKM.

"Upaya ini sebagai salah satu cara meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional dan daerah, selain mengandalkan konsumsi rumah tangga," ucap Berry.

Baca juga: Bank Indonesia Hadirkan 1.000 Pelaku UMKM di Karya Kreatif Indonesia

Berry menyebutkan perekonomian NTB tercatat tumbuh terakselerasi berkat pertumbuhan ekspor yang sudah mencapai 967,96 persen.

Sebagai bank sentral, Bank Indonesia turut mendukung pertumbuhan ekonomi dari berbagai lini termasuk mendorong potensi daerah agar dikenal oleh dunia.

"Dengan meningkatkan ekspor, pertumbuhan konsumsi di NTB dapat dijaga, bahkan meningkat dan menjadi sumber pertumbuhan ekonomi," ujar Berry.

Sementara itu, Asisten II Setda NTB, Fathul Gani menyampaikan apresiasi kepada Bank Indonesia atas inisiasi dalam mendukung potensi daerah melalui ekspor produk dekorasi rumah yang terbuat dari hasil kerajinan anyaman rotan ke Jerman.

Fathul juga menekankan pentingnya keberlanjutan produksi dan ekspor dengan menjaga kualitas proses produksi yang masih manual dan menjadi tantangan di tengah pesatnya perkembangan teknologi.

"Dengan sinergi dan kolaborasi dari semua pihak terkait, menjadi salah satu upaya bersama untuk mendukung produk daerah sehingga mampu mendorong kesejahteraan masyarakat di NTB," kata Fathul.

Pelepasan perdana ekspor produk dekorasi rumah dari anyaman rotan ke Jerman sebanyak dua kontainer dilakukan oleh Asisten II Sekretariat Daerah NTB Fathul Gani, dan Kepala Perwakilan BI Provinsi NTB Berry Arifsyah Harahap di Mataram, Selasa (10/9).

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang


Terkini Lainnya
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Perkuat Koperasi dan UMKM, Mantan Gubernur BI Luncurkan BACenter
Perkuat Koperasi dan UMKM, Mantan Gubernur BI Luncurkan BACenter
Program
Dompet Dhuafa Kenalkan Potensi Ekonomi Kaki Gunung Lawu lewat 'Fun Run'
Dompet Dhuafa Kenalkan Potensi Ekonomi Kaki Gunung Lawu lewat "Fun Run"
Program
Kajari Kota Malang Blusukan ke Pasar Klojen, Dorong UMKM Miliki Legalitas Usaha
Kajari Kota Malang Blusukan ke Pasar Klojen, Dorong UMKM Miliki Legalitas Usaha
Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau