Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Indonesia Hadirkan 1.000 Pelaku UMKM di Karya Kreatif Indonesia

Kompas.com - 27/07/2023, 20:00 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) menampilkan 1.000 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) binaan yang telah naik kelas pada gelaran Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2023.

Tema "Badarau Nusantara" mengangkat budaya keindahan Kalimantan dan memiliki arti berkolaborasi mendorong semangat kebaruan dan inovasi UMKM di seluruh Nusantara.

Gubernur BI Perry Warjiyo Tema tahun ini diselaraskan dengan agenda pemindahan ibu kota negara (IKN) ke Kalimantan yang akan dilakukan pada 2024.

Baca juga: 4 Strategi Membangun Bisnis yang Sukses dan Berkembang

"KKI 2023 dengan tema 'Badarau Nusantara' menampilkan 1.000 UMKM yang telah berhasil naik kelas, go global, dan go digital," kata Perry, Kamis (27/7/2023).

Selain mengadakan pameran, KKI 2023 juga memfasilitasi pertemuan 280 UMKM dengan 21 lembaga keuangan serta 89 business matching ekspor dengan 5 agregator secara nasional.

KKI 2023 juga menyelenggarakan kegiatan Pesona Kriya Nusantara yang menampilkan 45 UMKM kopi binaan.

Kegiatan KKI 2023 digelar secara hibrida. Sebanyak 300 UMKM ditampilkan secara daring dan 800 UMKM dihadirkan secara luring melalui website KKI.

Di samping mitra UMKM binaan BI, KKI tahun ini juga menghadirkan UMKM dari Kementerian Perindustrian, Kementerian BUMN, Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), dan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas).

Baca juga: 5 Sumber Daya yang Dibutuhkan untuk Memulai Bisnis

Gubernur BI mengajak masyarakat untuk hadir dan bertransaksi dalam gelaran KKI 2023 guna mendukung kemajuan UMKM Nusantara.

Dia juga mengimbau masyarakat yang akan bertransaksi di KKI 2023 untuk tidak menawar harga produk UMKM dengan harga yang lebih rendah.

"Ingat, 80 persen dari 65,5 juta UMKM adalah para ibu-ibu yang bekerja dengan niat menyejahterakan keluarganya dan menyekolahkan anak-anaknya. Jadi, kalau membeli produk UMKM, jangan menawar ke bawah, tapi tawar ke atasnya," ujar Perry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau