TEMANGGUNG, KOMPAS.com - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman meminta pemerintah daerah (Pemda) di seluruh Indonesia untuk mereplikasi konsep rumah kemasan sebagai langkah strategis dalam meningkatkan daya saing dan nilai jual produk unggulan daerah.
“Kementerian UMKM telah menginisiasi, mendorong, dan mengalokasikan anggaran untuk mendirikan rumah layanan kemasan di beberapa daerah. Namun, kami sadar alokasi anggaran dari pusat tidak bisa meng-cover semua kebutuhan. Karena itu, peran Pemda sangat penting untuk melanjutkan dan mengembangkan inisiatif ini,” ujar Maman saat melakukan kunjungan kerja di Rumah Layanan Kemasan, Temanggung, Jawa Tengah pada Jumat (24/1/2025) dalam siaran pers.
Maman menjelaskan, keberadaan rumah kemasan di Temanggung menjadi contoh yang dapat direplikasi pemda dengan memanfaatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
"Alhamdulillah, rumah layanan kemasan di Temanggung ini cukup berhasil. Kami melihat tempat ini berjalan optimal, dan banyak pengusaha UMKM merasa terbantu, terutama dalam memperbaiki kualitas kemasan produk mereka. Hal ini secara langsung meningkatkan daya tarik produk di pasar, baik lokal maupun nasional," ujar Maman.
Baca juga: Bantu UMKM, Rumah Kemasan Bakal Hadir di 18 Kota dan Kabupaten di Indonesia
Rumah layanan kemasan memberikan solusi praktis bagi pengusaha UMKM yang kerap kesulitan dalam proses pengemasan produk.
Selain memperbaiki tampilan produk, fasilitas ini membantu menekan biaya produksi dan distribusi. Dengan adanya layanan ini, pengusaha UMKM tidak perlu lagi mencari penyedia jasa pengemasan di luar daerah, yang sering kali memakan biaya dan waktu.
“Konsep seperti ini harus direplikasi di daerah lain. Selain mendukung UMKM dalam memperbaiki kualitas kemasan, rumah layanan kemasan juga menjadi wujud nyata kolaborasi antar pemerintah. Ini adalah langkah penting dalam meningkatkan daya saing produk lokal kita di pasar yang lebih luas,” ucap Maman.
"Dengan kerja sama yang baik, kita bisa mendorong pertumbuhan ekonomi daerah sekaligus meningkatkan kesejahteraan para pengusaha UMKM," ujar Maman.
Di waktu yang sama Pj Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo mengatakan, Rumah Kemasan Temanggung telah terbukti berhasil membantu meningkatkan kualitas produk lokal unggulan yang ada di daerahnya.
Baca juga: KemenKopUKM Lirik Kota-Kota Sekunder di Kuningan untuk Pembangunan Rumah Kemasan
Rumah Kemasan Temanggung merupakan program Kementerian UMKM, yang pihaknya dapatkan di tahun 2024, dengan menelan anggaran sebesar Rp1,5 miliar.
"Alhamdulillah dengan dibantunya layanan kemasan ini, produk-produk UMKM yang biasanya order produk kemasan beli dari Semarang, dari Jogja, dari Surabaya, dari Bandung ini akhirnya bisa order di sini. Dampaknya luar biasa betul, sehingga ongkos produksinya agak lebih ringan dibanding dia order di luar kota," ujar Hary Agung Prabowo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya