Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Dorong Kolaborasi Aggregator dengan UMKM agar Saling Menguntungkan

Kompas.com - 07/10/2022, 14:00 WIB
Putri Sophia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) mendorong kolaborasi aggregator binaan dan UMKM dengan menyelenggarakan sesi pembekalan kepada 50 finalis kompetisi pertapreneur aggregator, pekan ini.

Pada kompetisi Pertapreneur ini, Pertamina memberikan kesempatan kepada pelaku usaha sebagai mitra aggregator untuk meningkatkan kapasitas, serta memaksimalkan peluang dengan berkolaborasi bersama UMKM.

“Saya berharap dengan adanya program ini dapat mendorong para pelaku usaha untuk dapat berkolaborasi dalam pengembangan usaha yang saling menguntungkan,” ujar VP CSR & SMEPP Pertamina, Fajriyah Usman dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (6/10/2022).

Baca juga: Berkat Jojong, Mama Neli Berhasil Kembangkan Usaha Makanan Tradisional Manggarai Timur

Fajriyah juga menyoroti antusiasme aggregator UMKM binaan Pertamina dalam kompetisi pertapreneur ini.

Ia berharap, pembekalan ini dapat melahirkan aggregator-aggregator baru yang siap berkolaborasi dan memberikan multiplier effect terhadap kesejahteraan UMKM.

“Selamat kepada 50 UMKM semi finalis yang telah melewati seleksi awal, semoga dapat memberikan semangat baru untuk bisa terus menjadi UMKM yang tangguh dan mandiri,” imbuhnya.

Selain itu, Satya Bilal selaku Exclusive Facilitator pertapreneur mengatakan, kendala yang kerap kali dihadapi pelaku usaha yaitu mengerjakan semua hal sendiri sehingga aktivitas promosi terbengkalai.

Baca juga: Ini "Social Commerce" yang Bisa Dimanfaatkan UMKM untuk Berjualan

Oleh sebab itu, kolaborasi antar aggregator dan UMKM ini perlu dicanangkan agar peluang yang ada tidak sia-sia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Berbisnis di Luar Negeri, Restoran Hingga Minimarket Peroleh Diaspora Loan BNI

Berbisnis di Luar Negeri, Restoran Hingga Minimarket Peroleh Diaspora Loan BNI

Program
Ratusan Pengusaha Mikro Ikuti Pendampingan Kewirausahaan di Kota Batu

Ratusan Pengusaha Mikro Ikuti Pendampingan Kewirausahaan di Kota Batu

Program
Menteri Dikti: Kampus yang Punya Program UMKM Harus Punya Keunikan

Menteri Dikti: Kampus yang Punya Program UMKM Harus Punya Keunikan

Training
Kementerian UMKM dan Kementerian Ketenagakerjaan Kolaborasi Berdayakan UMKM

Kementerian UMKM dan Kementerian Ketenagakerjaan Kolaborasi Berdayakan UMKM

Program
1.000 UMKM Ikut BRI UMKM EXPO(RT) 2025, BRI Targetkan Penjualan Rp 38 Miliar

1.000 UMKM Ikut BRI UMKM EXPO(RT) 2025, BRI Targetkan Penjualan Rp 38 Miliar

Program
Mahasiswa KKN UGM Latih Strategi 'Branding' bagi UMKM di Temanggung

Mahasiswa KKN UGM Latih Strategi "Branding" bagi UMKM di Temanggung

Program
Pelindo Siapkan Gerai UMKM di Terminal Penumpang Tanjung Priok

Pelindo Siapkan Gerai UMKM di Terminal Penumpang Tanjung Priok

Program
UMKM Mitra Program Makan Bergizi Gratis Akan Dapat Modal Awal hingga Rp 500 Juta, Ini Syaratnya

UMKM Mitra Program Makan Bergizi Gratis Akan Dapat Modal Awal hingga Rp 500 Juta, Ini Syaratnya

Program
Pemkot Malang Fasilitasi Ekspor Produk Makanan Olahan UMKM ke Australia dan Selandia Baru

Pemkot Malang Fasilitasi Ekspor Produk Makanan Olahan UMKM ke Australia dan Selandia Baru

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau