Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Sukses Raih Keuntungan di Musim Liburan, Apa Saja?

Kompas.com - 17/04/2023, 11:30 WIB
Rheina Arfiana,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Musim liburan menjadi waktu yang ditunggu-tunggu oleh orang banyak, terutama bagi pelaku bisnis. Selain menjadi waktu untuk bersantai juga menjadi kesempatan untuk meningkatkan penjualan.

Hal itu disebabkan karena meningkatnya jumlah pelanggan yang melakukan pembelian selama musim liburan. Namun, untuk bisa meraih keuntungan di musim liburan diperlukannya strategi yang tepat.

Oleh karena itu, berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meraih keuntungan di musim liburan.

Baca juga: 5 Tips Sukses Membuat Bisnis Bertahan di Tengah Persaingan

1. Konsisten memberikan harga normal

Memberikan harga lebih rendah dari para pesaing untuk menarik minat pelanggan ternyata bukan cara yang tepat.

Memberikan harga lebih rendah tentu akan merugikan bisnis, meskipun kemungkinan besar pelanggan datang membeli produkmu. Keuntungan yang diperoleh lebih sedikit dan membuat kerugian bisnis.

2. Memberi potongan harga sewajarnya

Apabila ingin memberikan potongan harga, berilah potongan harga yang sewajarnya. Jika memberi potongan harga terlalu besar bisa membuat bisnis merugi.

Untuk mengakalinya, bisa dialihkan dengan memberi bonus ke pelanggan yang membeli produk di waktu liburan. Misalnya seperti memberikan voucher belanja.

Hal tersebut bisa menjadi solusi yang lebih menarik dibandingkan hanya memberi potongan harga.

Baca juga: Cara Jitu Optimalkan Performa Bisnis dengan Media Sosial

3. Memanfaatkan pelanggan lama

Banyak pelaku bisnis kehilangan pelanggan lama karena terburu-buru mencari pelanggan baru. Di musim liburan, manfaatkan pelanggan lama dengan mengajak mereka berkumpul dan buatlah komunitas pelanggan. Sehingga pelanggan lebih loyal terhadap produk.

Apabila pelanggan sudah loyal, mereka dengan senang hati akan merekomendasikan bisnismu pada orang lain.

4. Memberikan kemudahan dalam membeli.

Melakukan penjualan produk di musim liburan menjadi hal yang susah-susah gampang. Selain memikirkan strategi yang tepat, juga harus memberikan kemudahan untuk pelanggan.

Buatlah produk lebih mudah ditemukan dan dijangkau, apabila bisnis hanya dijual secara offline berikan kemudahan pemesanan melalui telepon dan kirimkan langsung ke pelanggan.

Akan tetapi, usahakan produk bisa ditemukan secara online karena banyak pelanggan yang mulai sibuk untuk menyiapkan liburannya. Misalnya dengan memanfaatkan sosial media.

Baca juga: Ingin Meningkatkan Kepuasan Pelanggan? Simak Cara Berikut Ini

5. Memantau laba dan rugi

Cara terakhir dengan memantau laba dan rugi dari proses penjualan karena di musim liburan biasanya pebisnis hanya memikirkan keuntungan saja.

Mencari keuntungan memang diperbolehkan, tetapi jangan lupa untuk membuat laporan keuangan bisnis.

Dengan memperhitungkan laba dan rugi, Kamu bisa menentukan berapa harga yang sesuai untuk diberikan ke pelanggan dan strategi apa yang cocok dilakukan.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Terkini Lainnya
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Dapat Bantuan Alat Modern, Perajin Patung dan Miniatur di Kota Malang Kebanjiran Pesanan
Program
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
LPDB Salurkan Pembiayaan ke KDKMP Sidomulyo Jember untuk Dukung Ekspor Kopi
Program
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Kisah Para Penjual Makanan di Kawasan Industri Nikel Weda, Sehari Bisa Raup Omzet Rp 10 Juta
Jagoan Lokal
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Penyaluran Kredit di 7 Wilayah Jatim Tumbuh 8,41 Persen, Malang Raya Didominasi Pelaku UMKM
Training
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT
Program
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Pertamina Boyong 45 UMKM Binaan ke Trade Expo Indonesia 2025
Program
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Penjualan Stagnan, Puluhan UMKM di Kota Malang Dibekali Jurus Pemasaran Digital
Training
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Tanpa Dirigen, Orkestra UMKM Hanya Riuh Tanpa Irama
Program
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Pedagang Mengeluh Soal QRIS, Diskopindag Kota Malang Akui Tak Bisa Paksa
Program
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Indonesia Eximbank Luncurkan Buku Strategi Ekspor Jawa Tengah
Program
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Produk Sambel Uleg Hingga Pot Tanaman dari Jawa Timur Tembus Pasar Global
Program
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
BRI Rampungkan Pelatihan bagi Pengelola 100 Desa BRILiaN
Program
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
BRI Peduli Bantu UMKM Raih Sertifikasi Halal
Program
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jelang Perayaan Hari Kemerdekaan RI, Perajin Lampion di Kota Malang Kebanjiran Order
Jagoan Lokal
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Indonesia Eximbank Salurkan Fasilitas Pembiayaan dan Penjaminan Ekspor ke Petro Oxo
Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau