Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Manfaat Forecasting saat Kembangkan Bisnis, Pelaku UMKM Wajib Tahu!

Kompas.com - 16/05/2023, 19:30 WIB
Rheina Arfiana,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Forecasting atau peramalan dalam dunia bisnis sebagai cara yang digunakan untuk memperkirakan perkembangan pada bisnis, seperti penjualan, pengeluaran, dan keuntungan.

Berangkat dari hal ini, perusahaan bisa melakukan forecasting untuk menentukan tujuan, target, dan rencana di setiap periode baru.

Tidak hanya itu, dengan melakukan forecasting akan mendapatkan banyak manfaat. Oleh karena itu, berikut ini manfaat melakukan forecasting dalam bisnis.

1. Membantu menentukan tujuan dan rencana

Forecasting memungkinkan perusahaan menentukan tujuan dan rencana secara jelas. Tujuan dan rencana yang ditentukan dilihat dari data sekarang ini dan historis. Tujuan dan rencana perusahaan dibuat melalui data dan statistik yang cermat.

Baca juga: Lakukan Brand Refresh Agar Bisnis Tetap Berkembang

Kemudian informasi tersebut dianalisis hingga membantu bisnis dalam menentukan jumlah perubahan atau peningkatan yang ditentukan sebagai titik keberhasilan.

Dengan demikian, perusahaan lebih mudah mengevaluasi kemajuan dan menyesuaikan rangkaian tindakan bisnis apabila dibutuhkan untuk melanjutkan jalan yang dikehendaki.

2. Membantu dalam menentukan anggaran

Melakukan forecasting juga bisa membantu perusahaan dalam menentukan besarnya anggaran pada bisnis mereka. Dimulai dari anggaran untuk produk, layanan, atau area internal seperti penyesuaian strategi.

Sehingga, anggaran yang sudah dialokasikan tepat pada sasarannya karena sudah melalui proses prakiraan sebelumnya. Selain itu, perusahaan juga bisa memperkirakan jumlah pendapatan yang bisa diraih pada periode mendatang.

Baca juga: Tips Membangun Manajemen Keuangan yang Baik untuk Usaha Mikro

3. Mengantisipasi adanya perubahan pasar

Selanjutnya, forecasting bisa menghadapi perubahan pasar yang bisa terjadi kapan saja. Dengan analisis data yang ada sekarang ini dan data historis melalui forecasting, perusahaan bisa menciptakan estimasi mengenai apa yang bisa saja terjadi di masa depan.

Hal tersebut, bisa membantu bisnis untuk membuat penyesuaian pada strategi bisnis hingga tetap bisa meraih target yang dikehendaki.

Penting untuk dilakukan sebuah bisnis selalu menyesuaikan diri dengan tren yang mengambil alih pasar dan memaksimalkan sumber daya supaya tetap bertahan.

Baca juga: Ingin Mengukur Keberhasilan Bisnis? Lakukan 5 Tahap Evaluasi Ini

4. Meningkatkan keberhasilan bisnis

Melalui informasi yang ada sekarang ini dan data historis, forecasting juga bisa dipakai untuk meningkatkan peluang keberhasilan suatu bisnis.

Hal tersebut bisa terjadi karena forecasting bisa membantu perusahaan dalam memperkirakan bagian-bagian penting. Dimulai dari jumlah bahan baku yang diperlukan, anggaran yang dialokasikan, sampai memperkirakan jumlah penjualan di masa depan.

Dengan memperkirakan tersebut, perusahaan lebih mudah untuk mengalokasikan dana dan sumber daya mereka hingga dapat mencapai keberhasilan bisnis yang sudah ditargetkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kedai Es Teh Jaya Abadi, Buktikan Bisnis Minuman Teh Tak Kalah dengan Kopi

Kedai Es Teh Jaya Abadi, Buktikan Bisnis Minuman Teh Tak Kalah dengan Kopi

Jagoan Lokal
Cerita di Balik Ramainya Kedai Mie Tjap Chili, Ludes 500 Porsi per Hari

Cerita di Balik Ramainya Kedai Mie Tjap Chili, Ludes 500 Porsi per Hari

Jagoan Lokal
Tokopedia Ungkap Tren Belanja Selama Ramadan 2024, Produk Groceries Terlaris

Tokopedia Ungkap Tren Belanja Selama Ramadan 2024, Produk Groceries Terlaris

Program
Kadin Sebut Digitalisasi Buka Peluang Baru dalam Bisnis

Kadin Sebut Digitalisasi Buka Peluang Baru dalam Bisnis

Program
Ini 3 Cara Membangun Kedekatan Emosional dengan Konsumen

Ini 3 Cara Membangun Kedekatan Emosional dengan Konsumen

Training
5 Tips Mengatur Karyawan Bisnis Anda

5 Tips Mengatur Karyawan Bisnis Anda

Training
Perjalanan Ratna Merintis Batik Handayani Geulis, Mulai dari Melahirkan Pengrajin Batik Bogor

Perjalanan Ratna Merintis Batik Handayani Geulis, Mulai dari Melahirkan Pengrajin Batik Bogor

Jagoan Lokal
3 Tips Memperoleh Review Positif dari Pelanggan untuk Bisnismu

3 Tips Memperoleh Review Positif dari Pelanggan untuk Bisnismu

Training
3 Penyebab Bisnis Tidak Berjalan Optimal

3 Penyebab Bisnis Tidak Berjalan Optimal

Training
Hadapi Pesanan Melonjak, Soes Surgawi Fokus Tingkatkan Kinerja Tim Produksi

Hadapi Pesanan Melonjak, Soes Surgawi Fokus Tingkatkan Kinerja Tim Produksi

Training
Belasan Warga Binaan Perempuan Malang Pamerkan Produk Fesyen

Belasan Warga Binaan Perempuan Malang Pamerkan Produk Fesyen

Training
Berdayakan UMKM Orang Asli Papua, Pemkab Sorong Anggarkan Rp1,7 miliar

Berdayakan UMKM Orang Asli Papua, Pemkab Sorong Anggarkan Rp1,7 miliar

Program
Dari Driver Ojek Online, Olan Sukses Jadi Juragan Loyang dengan Bantuan KUR

Dari Driver Ojek Online, Olan Sukses Jadi Juragan Loyang dengan Bantuan KUR

Jagoan Lokal
Wujudkan Passion di Bidang Fesyen, Frida Aulia Bangun Bisnis hingga Kenalkan Batik ke Mancanegara

Wujudkan Passion di Bidang Fesyen, Frida Aulia Bangun Bisnis hingga Kenalkan Batik ke Mancanegara

Jagoan Lokal
3 Cara Mengatasi Ulasan Negatif di Platform Online, Pelaku Usaha Harus Tahu

3 Cara Mengatasi Ulasan Negatif di Platform Online, Pelaku Usaha Harus Tahu

Training
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com