Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bekali Kemandirian, Warga Binaan Lapas di Kediri Diajari Memasak oleh Chef Hotel

Kompas.com - 16/01/2024, 09:52 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Perusahaan perhotelan yang terafiliasi Grup Gudang Garam, Hotel Surya Group memberikan pelatihan memasak bagi anggota lembaga pemasyarakatan di Kediri, Jawa Timur guna membekali ketrampilan saat kembali ke masyarakat.

General Manajer Surya Hotel Group Fajar Safari Aziz mengatakan pelatihan ini sengaja dilakukan sebagai bentuk edukasi kepada penghuni lapas. Ia dengan tim datang memberikan pelatihan memasak untuk penghuni lapas.

"Ada nasi goreng, karena tidak semua tahu membuat nasi goreng yang benar. Lalu olahan yang berbahan dasar kulit lumpia isi mi instan, lumpia standar sayur, dimsum," katanya sebagaimana dikutip dari Antara, Selasa (16/1/2024).

Baca juga: UMKM Raup Untung Ratusan Persen di Acara Haul Guru Sekumpul di Banjar

Ada sekitar 1.000 penghuni lapas di Kediri yang mengikuti kegiatan ini. Menurut Fajar, ada berbagai macam tantangan tersendiri memasak untuk penghuni lapas. Selain lokasi, jumlah yang banyak juga menjadi tantangan.

Untuk memasak makanan, kata dia, bahan yang diperlukan juga cukup banyak, rata-rata di atas 100 kilogram baik untuk sayur maupun lauk seperti ayam dan ikan goreng.

Sementara itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri, Jawa Timur, mengapresiasi pelatihan memasak bagi warga binaan d Lapas Kelas II A Kediri karena bisa sebagai bekal keterampilan yang bermanfaat setelah mereka keluar dari lapas.

"Saya yakin para warga binaan ini antusias dan senang mengikuti rangkaian acara ini dari awal sampai selesai. Hitung-hitung sebagai penyegar dan memberikan suasana baru dari rutinitas sehari-hari. Acara ini juga sekaligus memperingati Hari Hak Asasi Manusia yang jatuh 10 Desember lalu," kata Pejabat (Pj) Wali Kota Kediri Zanariah pekan lalu.

Ia berharap dengan pelatihan tersebut dapat menimbulkan optimisme serta kesetaraan akses peningkatan keterampilan antara warga binaan dan masyarakat umum.

Baca juga: Kenali Bisnis "Sustainable Fashion" yang Punya Peluang Jangka Panjang

 

Nanti ketika selesai masa binaan, mereka dapat memiliki kemandirian serta kepercayaan diri untuk berbaur dengan masyarakat dengan membuka usaha kuliner.

"Usaha kulinernya tidak perlu langsung besar, yang penting rasa enak, kebersihannya terjaga, dan harga sesuai kantong konsumen," katanya.

Ia juga menekankan kepada warga binaan lapas ini untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik mungkin. Karena pelatih memasak ini seorang executive chef, sehingga sudah tidak diragukan lagi kemampuannya dalam memasak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

LPEI Salurkan Pembiayaan Rp 524 Miliar untuk Perkuat Ekspor Alat Kesehatan RI

Program
25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

25 Penyandang Disabilitas di Malang Raya Rajut Asa dengan Jalankan Bisnis

Jagoan Lokal
Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Tinggalkan Gaji 40 Juta Per Bulan, Kini Doni Sukses Berbisnis Madu Berkat Pemasaran Daring

Jagoan Lokal
Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jatuh Bangun Bayu Rintis Bisnis, Hingga Tembus Pasar Ekspor Berkat Digitalisasi

Jagoan Lokal
Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Pesanan Pembuatan Parsel di Kota Malang Meningkat Selama Ramadhan

Training
Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Kata Oma, Telur Gabus Olahan Ibu yang Kini Mendunia

Jagoan Lokal
Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Kisah Dua Mantan Pengikut Kelompok Radikal yang Memilih Belajar Beternak Kambing

Jagoan Lokal
UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

UKM Bisa Kelola Tambang, Kadin: Kalau Berhasil Manfaatnya Dirasakan Semua

Program
Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Astra Dorong Perekonomian NTT Lewat Pemberdayaan UMKM Kopi dan Kakao

Program
Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Si Emas Hijau dari Desa Loha, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat

Jagoan Lokal
Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Menteri Ekraf Tinjau 300 Emak-Emak di Kota Malang Belajar E-Commerce

Program
Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Kembangkan Potensi Ekonomi NTT, YDBA Beri Pendampingan bagi Petani Vanili dan Mete

Program
BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

BNI Jejak Kopi Khatulistiwa Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global

Program
TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

TikTok Latih 600 UMKM Indonesia untuk Hasilkan Konten menarik

Program
DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

DPMA IPB Gali Potensi Ekonomi di Desa Sejahtera Astra Tegal dan Pemalang

Program
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau